harfam.co.id, Jakarta – Hampir semua orang – 91% pria dan 94% wanita – setuju bahwa berkencan menjadi semakin sulit dibandingkan beberapa tahun terakhir, menurut sebuah studi hubungan baru.
Kabar mengejutkan ini baru-baru ini dirilis oleh aplikasi kencan Tinder, yang mensurvei 8.000 pria dan wanita berusia 18 hingga 34 tahun di AS, Inggris, Australia, dan Kanada.
Setelah bertahun-tahun menjalani budaya hookup dan tidak berkencan, responden mengatakan kita memerlukan komitmen.
Menurut penelitian, mayoritas orang lajang – 53% pria dan 68% wanita – mencari hubungan yang serius dan setara – 78% pria dan 84% wanita.
Tapi bagaimana menuju ke sana? Salah satu bagian penelitian yang paling mengungkap adalah para wanita yang membicarakan apa yang mereka cari ketika berkencan dengan calon pasangannya. 3 hal yang diinginkan wanita saat sedang jatuh cinta
Untuk membantu pelamar yang kesulitan, Tinder mengungkapkan tiga hal yang harus dilakukan wanita saat berkencan:
1. “Pastikan pasanganmu pulang dengan selamat.” 59% perempuan menganggap tingkat layanan ini layak (dibandingkan dengan 38% laki-laki).
2. “Singkirkan ponselmu saat kamu sendirian.” 55% wanita memilih untuk tidak menggunakan layar saat berkencan (dibandingkan dengan 34% pria)
3. “Pujian dari lubuk hatimu.” 50% wanita mengacungkan jempol untuk mencapai koneksi yang kuat (dibandingkan dengan 35% pria).
“Tentu saja, keterbukaan telah dihargai di kalangan laki-laki selama bertahun-tahun, namun seperti yang kita lihat, niat dan tindakan yang tidak berdalih kesopanan tampaknya lebih unggul,” kata Tinder dalam laporannya.
“Kami menginginkan koneksi lebih dari sebelumnya, tapi sekarang dengan cara yang tidak terasa terburu-buru atau canggung – sementara semua orang bisa memiliki pemikiran yang sama,” katanya.
“Masyarakat masa kini ingin serius, membicarakan isu-isu penting, mendiskusikan tujuan jangka panjang, dan berkomunikasi secara bermakna.”
Laporan ini muncul ketika Gen Z meninggalkan aplikasi kencan dan beralih ke game klasik.
Serbuan romansa ke dalam hubungan kehidupan nyata terjadi ketika para lajang mengeluhkan kelelahan dan keletihan aplikasi kencan.
Namun masalahnya bukan pada aplikasinya, kata pengembangnya, melainkan cara Anda menggunakannya.
Pakar hubungan Global Tinder, Paul Brunson menyarankan mereka yang mencari cinta untuk memulai dengan berfokus pada rasa hormat dan komunikasi—baik saat online maupun offline.
Berikut lima tip Tinder untuk berkencan dengan kejujuran, rasa hormat, dan ketulusan:
Tips Kencan Bendera Hijau Tinder:
1.) Rasa Hormat: Dari saat hubungan terbentuk hingga saat ini dan seterusnya, waspadai cara mereka berinteraksi dan memperlakukan orang lain. Rasa hormat sangat bermanfaat, mulai dari pesan yang mereka kirimkan hingga cara mereka berinteraksi dengan ibu mereka.
2.) Tunjukkan jati dirimu: jagalah agar tetap nyata sejak awal. Dari foto profil kencan terverifikasi hingga apa yang membuat mereka tertarik (termasuk apa yang membedakan mereka). Cari tahu apa yang membuat orang ini istimewa.
3.) Dua telinga, satu mulut. Membuat koneksi berarti berpartisipasi dalam percakapan. Perhatikan baik-baik seberapa perhatian mereka dan berapa lama mereka mengenal Anda daripada “mencuri mikrofon”.
4.) Siapa Mereka Sebenarnya: Ada banyak hal yang bisa dikatakan tentang meletakkan kartu Anda di atas meja dan sebaliknya. Mulai dari tujuan hidup, pengaturan keuangan hingga teman, dapatkah mereka menjelaskan dengan jelas di mana mereka berada dalam hidup mereka dan, yang paling penting, apakah sesuai dengan keinginan Anda.
5.) Naluri Anda tidak berbohong. Yang terpenting, berkencan bergantung pada satu hal – naluri Anda. Tidak ada Bendera Hijau yang bisa menutupi hal ini. Jika tidak terjadi maka tidak akan terjadi. Terus nikmati perjalanan kencan Anda.