harfam.co.id, Jakarta Tim Indonesia akan bertemu Jepang pada babak 3 kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia pada Jumat (15 November) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Laga ini menjadi momen penting bagi tim Garuda untuk menunjukkan perkembangan luar biasa, apalagi pasca kekalahan di Piala Asia 2023.
Pelatih Shin Tae-yong memastikan Kevin Diks, gelandang baru naturalisasi, akan tampil penuh di laga ini. Kehadiran Diks di lini pertahanan Indonesia dinilai menjadi senjata baru yang diharapkan mampu menahan serangan tim Samurai Biru yang dikenal sebagai tim dengan permainan kekuatan terkuat di Asia.
Diks baru tiba di Indonesia pada Selasa (13 November), setelah menyelesaikan prosedur naturalisasi. Dengan pengalaman bermain di turnamen Eropa bersama klub sekelas FC Copenhagen, Diks diharapkan bisa membawa kekuatan signifikan bagi pertahanan Indonesia.
Pelatih Shin Tae-yong memastikan Kevin Diks akan diturunkan pada laga melawan Jepang. Kevin Diks yang baru saja menyelesaikan prosedur naturalisasi tiba di Jakarta pada Selasa pagi (13 November 2024), usai membela klubnya, FC Copenhagen, di Kejuaraan Nasional Denmark.
Mengutip ANTARA, kehadiran Diks menjadi penyemangat besar bagi pertahanan tim Indonesia, apalagi setelah bek lainnya, Mees Hilgers, tak bisa ikut. Shin mengaitkan ketidakhadiran Hilgers dengan fakta bahwa FC Twente tidak membiarkannya pergi karena cedera hamstring.
Menghadapi Jepang, tim terkuat di Asia menurut ranking FIFA, Shin Tae-yong menyadari kekuatan lawannya. Namun, dia menekankan pentingnya kepercayaan diri pemain Indonesia.
Laga ini sekaligus menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan kiprahnya di babak kualifikasi ini. Menurut STY, yang lebih penting dari hasil adalah keberanian sang pemain untuk menunjukkan pertandingan yang tidak akan disesalinya.
Kevin Diks, pemain berusia 28 tahun yang sudah berpengalaman bermain di kejuaraan nasional Eropa, diharapkan bisa memperkuat pertahanan Indonesia.
Mengutip Bola.net, surat kabar Hochi Jepang bahkan menyebutnya sebagai senjata rahasia yang mampu menantang Tim Samurai Biru. Selain pertahanannya yang bagus, Diks juga dikenal piawai dalam mengambil penalti.
Musim ini, Diks telah mencetak 7 gol dalam 25 pertandingan untuk FC Copenhagen, semuanya dari titik penalti. Kemampuan tersebut menjadi nilai tambah yang diharapkan dapat membantu timnas Indonesia meraih hasil positif. Hochi pun menegaskan, pengalaman Diks bermain di Liga Champions menjadi modal berharga bagi Indonesia.
Timnas Indonesia saat ini menunjukkan transformasi yang semakin kuat, dengan perpaduan pengalaman pemain internasional seperti Diks dan talenta-talenta muda di tim. Menurut media Jepang, pertandingan ini akan menjadi tantangan berat bagi Jepang karena banyak pemain Indonesia yang bermain di luar negeri dan membawa pengalaman baru bagi tim.
Dalam beberapa bulan terakhir, Shin Tae-yong membangun skuad yang lebih solid dengan kehadiran pemain berkualitas di berbagai posisi berbeda. Meski Jepang masih menjadi tim yang berperingkat tinggi, namun tim Indonesia kini hadir dengan persiapan yang lebih matang dan mental yang kuat untuk menghadapi tim-tim besar di Asia.
Laga melawan Jepang menjadi momen penting bagi kedua tim dalam upaya merebut tiket Piala Dunia 2026. Tim Indonesia yang saat ini menduduki peringkat 5 Grup C masih berpeluang memperbaiki posisi dan mengejar ketertinggalan. tiga yang pertama. Dengan semangat juang yang besar, Shin berharap para pemain bisa tampil maksimal dengan harapan besar masyarakat Indonesia.
Meski Jepang masih menjadi tim dengan rating lebih tinggi, pertandingan ini diperkirakan akan berlangsung sengit. Tim Garuda datang dengan penuh determinasi, menunjukkan bahwa mereka bukan lagi tim yang mudah dikalahkan. Bagi Shin Tae-yong, hasil pertandingan mungkin tidak sesuai harapan, namun fokus utama adalah upaya terbaik para pemain untuk Indonesia.
Kevin Diks merupakan gelandang berusia 28 tahun yang baru saja menjadi warga naturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia. Ia memiliki pengalaman bermain di turnamen Eropa, termasuk FC Copenhagen di Liga Nasional Denmark dan Liga Champions.
Kevin Diks dikenal dengan kemampuan bertahan yang baik serta kemampuannya dalam mengambil penalti. Pengalaman bermain di turnamen besar Eropa diharapkan bisa turut memperkuat lini pertahanan Indonesia.
Selain menjadi laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kehadiran Kevin Diks juga diperhatikan media Jepang yang menyebutnya sebagai senjata rahasia yang bisa menyulitkan Jepang.
Masih ada peluang meski sulit. Indonesia menempati posisi ke-5 Grup C dengan selisih poin yang bisa dieksploitasi. Hasil pertandingan melawan Jepang akan sangat mempengaruhi peluang ini.