Liputan6.com, Jakarta Dua Crosser Astra Honda Racing Team (AHRT) yang menggunakan CRF250R kelas atas, yakni Delvintor Alfarizi dan Arsenio Algifari, siap merebut poin dan tampil kompetitif di Putaran 12 MXGP 2024 di Selaparang, Lombok, Nusa Barat Tenggara , Minggu (7/7/2024).
Pada ajang yang berlangsung pada 30 Juni 2024 dan 7 Juli 2024 itu, Delvintor Alfarizi mempunyai target tersendiri menjadi tuan rumah. Crosser yang juga menjadi pembalap reguler di JM Racing Astra Honda ini ingin menampilkan performa terbaiknya dalam pertarungan melawan rivalnya.
Hal itu juga terlihat pada balapan pertama MXGP Lombok 2024 kemarin, 30 Juni 2024. Adel yang akrab dipanggil Delvintor Alfarizi meraih kemenangan dengan mencuri poin perdana setelah finis di peringkat 19 (balapan pertama) dan ke-15 (balapan kedua), sekaligus mengoleksi total dari 8 poin.
Pada balapan pertama MXGP Lombok 2024, pebalap kelahiran Jakarta itu langsung tancap gas untuk mengikuti kompetisi kelas menengah tersebut, meski sempat kehilangan banyak waktu di lap ke-9 saat masuk pit untuk memperbaiki rem belakang. .
Namun, Adel membayar keterlambatannya dengan uang tunai, finis di peringkat 19 dengan dua poin setelah bertarung selama 30 menit + 2 ronde. Pada balapan kedua ia juga bermain lebih baik di trek berlumpur karena banyaknya air, karena ia mampu menyelesaikan balapan di posisi ke-15 dan mengambil enam balapan lagi.
“Saya berharap pada putaran MXGP berikutnya di Lombok saya bisa melanjutkan kemajuan baik yang saya capai pada balapan minggu lalu,” kata Adel.
“Dengan persiapan khusus, berbekal data balapan sebelumnya, saya berharap bisa meningkatkan permainan saya,” ujarnya dalam acara tersebut.
Selain Adel, AHRT juga memasang merek dagangnya Arsenio Algifari. Adik Adel, juara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) MX125 musim lalu, ingin mengakhiri Kejuaraan Dunia Motocross di Lombok dengan performa bagus.
Arsenio mengikuti balapan pada 30 Juni 2024 sebagai wildcard dan bisa tampil menjanjikan. Pasalnya, catatan waktu Arsenio cukup konsisten dari lap ke lap dan mampu finis satu posisi di bawah Adel pada balapan pertama.
Pada balapan kedua Arsenio berhasil mencetak 18 poin yang seharusnya bisa meraih total 4 poin dari dua balapan tersebut, namun rekor tersebut harus ia tinggalkan karena tidak sengaja memecahkan bendera kuning.
Arsenio menegaskan dirinya akan mendapatkan keuntungan dari putaran ke-12 MXGP Indonesia yang akan digelar pada 7 Juli 2024.
“Saya mendapat banyak hikmah pada hari Minggu kemarin, semoga bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari hari Minggu kemarin,” tegasnya.
(*)