0
0
Barcelona – Sisa-sisa fosil reptil laut yang hidup 247 juta tahun lalu telah dipelajari kembali, 106 tahun setelah pertama kali dideskripsikan.
Peneliti menyimpulkan bahwa fosil Trachelosaurus fischeri ini merupakan reptil laut berleher panjang tertua yang pernah ditemukan di dunia.
Trachelosaurus fischeri pertama kali ditemukan pada tahun 1918 di Bernburg am Saale, Jerman. Awalnya fosil ini membingungkan para ilmuwan karena tidak utuh dan tersebar di bebatuan.
Menurut para ilmuwan, hewan ini memiliki panjang 150-170 cm dengan kepala kecil, leher sangat panjang (sekitar 21 ruas), anggota badan pendek dan ekor agak panjang.
Namun, klasifikasi T. fischeri telah mengalami beberapa revisi selama bertahun-tahun. Beberapa ilmuwan menyatakan bahwa fosil ini adalah Protorosaurus (Squamata), sementara yang lain memasukkannya ke dalam keluarga baru, Trachelosauridae.
“Trachelosaurus fischeri adalah fosil pertama dari kelompok reptil ini yang ditemukan di luar Tiongkok.” “Ia juga merupakan reptil laut berleher panjang tertua yang diketahui,” kata Dr. Stefan Speakman, pakar reptil ini di State Museum of Natural History di Stuttgart, seperti dilansir IFL Science, Selasa (19/3/2024).
Setelah ditemukannya T. fischeri, lebih banyak fosil reptil laut serupa yang ditemukan, terutama di Cina. Dengan mempelajari fosil-fosil tersebut, tim peneliti mampu mengelompokkan T. fischeri dan fosil Cina lainnya (khususnya Dinocephalosaurus orientalis) masuk dalam kelompok baru yang disebut Tanisauria.
