0
0
harfam.co.id, Jakarta – Baterai ponsel menjadi salah satu hal yang perlu mendapat perhatian. Pasalnya, bagian ini mempunyai peranan yang sangat penting agar ponsel dapat digunakan.
Ada banyak cara untuk menjaga baterai ponsel tetap sehat, salah satunya adalah dengan mengisi dayanya dengan aman.
Mengisi daya ponsel Anda mungkin tampak sepele. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk mencegah kecelakaan dan menjaga umur ponsel Anda.
Pada artikel kali ini Tekno harfam.co.id akan memberikan cara root ponsel dengan aman. Dengarkan sampai akhir, oke?
1. Gunakan kabel dan head asli
Salah satu bagian terpenting dalam menggunakan ponsel Anda adalah menggunakan pengisi daya dan kabel yang tepat.
Disarankan untuk menggunakan pengisi daya dan kabel yang disertakan dalam kotak ritel ponsel atau menggunakan pengisi daya pihak ketiga yang andal.
Dikutip dari Gizchina, Jumat (10/5/2024), Penggunaan alat peledak dapat menimbulkan risiko keamanan yang serius. Menggunakan aksesori yang salah dapat merusak ponsel Anda dan menyebabkannya terbakar.
2. Hindari membayar lebih
Mengisi daya ponsel secara berlebihan akan menyebabkan ponsel cepat panas, sehingga dapat merusak baterai dan membahayakan keselamatan.
Untuk menghindari pengisian daya yang berlebihan, disarankan untuk melepas daya dari wadah pengisi daya saat sudah mencapai 100%. Beberapa ponsel pintar mempunyai fitur yang dapat mencegah pengisian daya berlebih dengan memutus daya saat baterai habis.
Panas merupakan musuh utama baterai ponsel. Panas yang berlebihan dapat memperpendek masa pakai baterai, dan panas yang terus-menerus dapat menyebabkan kebakaran.
Agar ponsel tetap hangat saat mengisi daya, hindari meletakkan ponsel di permukaan yang lembut seperti bantal yang dapat memerangkap panas.
Yang terbaik adalah meletakkan ponsel Anda pada permukaan yang keras dan rata. Sehingga sirkulasi udara pada ponsel lancar dan ponsel tidak terlalu panas saat diisi dayanya.
4. Jangan mengisi daya baterai ponsel Anda saat terjadi badai
Saat terjadi badai petir, disarankan untuk melepas pengisi daya ponsel Anda untuk menghindari kerusakan pada sumber listrik atau petir.
Listrik dapat mengalir melalui kabel dan merusak ponsel Anda, jadi berhati-hatilah saat memasangnya dalam kondisi cuaca ekstrem.
Inspeksi rutin terhadap kabel dan perlengkapan pemanas diperlukan untuk menjaga keamanan pengisian daya. Cari tanda-tanda kerusakan seperti kabel terkoyak atau sambungan longgar.
Jika Anda melihat kerusakan pada kabel atau kepala beban, sebaiknya segera ganti kabel atau beban tersebut untuk mencegah terjadinya produk yang tidak diinginkan.
6. Hindari mengisi daya di bawah sinar matahari
Meletakkan baterai smartphone di bawah sinar matahari langsung dapat menyebabkan ponsel menjadi terlalu panas sehingga menyebabkan kerusakan baterai.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengisi daya ponsel Anda di tempat yang sejuk dan teduh untuk menghindari panas, sekaligus memastikan ponsel tetap hangat.
Penting untuk mengisi daya ponsel Anda di tempat yang sejuk dan kering untuk menghindari korsleting dan panas berlebih.
Hindari meniup perangkat Anda di ruangan dengan ventilasi terbatas, karena dapat memerangkap udara, sehingga menyebabkan bagian-bagian ponsel menjadi panas.
Sebaiknya isi daya ponsel Anda dalam kondisi baik agar udara dapat bersirkulasi. Meski terkesan sederhana, namun cara ini mampu mengurangi risiko panas, kerusakan, atau kebakaran.
Selain memastikan penggunaan udara, penting juga untuk memantau kelembapan pada bagian pemasangan ponsel termasuk harga pembeliannya. Air menjadi salah satu musuh utama perangkat elektronik, termasuk ponsel.
Hindari mengisi daya ponsel saat kondisi sekitar sedang basah. Masuknya air dapat menyebabkan korsleting listrik, merusak komponen ponsel dan mengakibatkan kebakaran.
