September 21, 2024
Menkominfo Pastikan Starlink tak Bakal Rusak Ekosistem PJI Lokal

Menkominfo Pastikan Starlink tak Bakal Rusak Ekosistem PJI Lokal

0 0
Read Time:1 Minute, 42 Second

harfam.co.id, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi mengatakan penyedia layanan Internet Starlink tidak akan mengganggu lingkungan Internet Service Provider (ISP) yang sudah beroperasi di Indonesia. .

Budi mengatakan, ke depan layanan Starlink akan menjangkau banyak wilayah yang sebelumnya memiliki keterbatasan ruang dan tidak terdampak oleh PJI lokal karena teknologinya berbasis satelit yaitu satelit Low Earth Orbit (LEO). “Jangan khawatir, harganya tidak sebanding dengan Indonesia, tidak ada persaingan. Itu (Starlink) lebih cocok untuk 3T ​​(non-developed, border, outside), bukan di perkotaan. Harganya tidak bertentangan. Di kota-kotanya (Starlink) pergi,” kata Budi di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Selasa (30/4/2024). 

Oleh karena itu, Budi meminta PJI tidak perlu khawatir dan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti biasa meski Starlink kini sudah beroperasi di Indonesia. Saat ini status izin Starlink sudah selesai uji kinerja operasional (ULO) yang artinya perusahaan milik pengusaha Elon Musk itu sudah mengantongi izin menjadi penyedia telepon di Indonesia.

Budi mengatakan, ke depannya Starlink berencana menguji jaringannya di Ibu Kota Negara (IKN) pada pertengahan Mei 2024. Namun secara umum, Budi memastikan Starlink akan beroperasi penuh di Indonesia pada tahun 2024.

“Tahun ini pasti bisa beroperasi penuh. Di satu sisi kami ingin meningkatkan kecepatan jaringan, tapi kami juga punya kekhawatiran tentang keseimbangan. Karena banyak daerah di pinggiran kota yang sulit,” kata Bud.

Sebelumnya pada Senin (29/4/2024), Direktur Komunikasi Direktorat Jenderal Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Aju Vidya Sari membenarkan perusahaan penyedia layanan seluler asal Amerika Serikat, Starlink, telah lulus tes bahwa itu bisa Bekerja di Indonesia.

“Starlink sudah memiliki izin penyelenggaraan telekomunikasi. Kedaluwarsa. Masa berlakunya sudah habis dua minggu lalu. Sudah waktunya untuk mengecek, tapi yang jelas tenggat waktunya sudah lewat,” kata Aju di Jakarta, Senin, terkait tinjauan kinerja. dari Starlink (ULO). ).

Aju mengatakan Starlink harus lulus uji kinerja untuk mendapatkan lisensi menyediakan layanan seluler di Indonesia. Selain lolos ULO, kata dia, Starlink juga sedang melakukan uji layanan di Karawang, Jawa Barat, untuk mendapatkan izin penyelenggaraan layanan komunikasi.

Setelah lolos ULO, jelasnya, Starlink bisa mulai menjual layanan ritelnya di Indonesia.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link