September 21, 2024
Cindy Ngamba, Petinju Lesbian yang Gegerkan Olimpiade Paris 2024

Cindy Ngamba, Petinju Lesbian yang Gegerkan Olimpiade Paris 2024

0 0
Read Time:1 Minute, 3 Second

Bintang Olimpiade Kamerun Cindy Ngamba akan menghadapi hukuman penjara jika dia kembali ke negaranya. Seorang petinju wanita dipaksa mewakili tim pengungsi Olimpiade di Olimpiade Paris 2024 setelah pemerintah Kamerun menolak orientasi seksualnya.

Cindy Ngamba lahir di Kamerun sebelum pindah ke Inggris pada usia 11 tahun. Dia sempat bergabung dengan sekolah sepak bola wanita sebelum akhirnya tertarik pada tinju.

Petinju gay ini buka-bukaan soal keputusannya meninggalkan Kamerun karena pemerintah Kamerun menolak orientasi seksualnya. Meski berprestasi di tingkat Olimpiade, Cindy Ngamba masih belum diterima di kampung halamannya karena homoseksualitas merupakan tindakan kriminal di Kamerun.

Express mengutip perkataan Cindy Ngamba, “Anda bisa dibunuh, dipukuli, atau dipenjara. Saya tidak bisa kembali.”

Petinju berusia 26 tahun itu lolos ke Olimpiade pada April 2024 setelah mendapat sponsor dari Federasi Pengungsi Olimpiade di sebuah acara di Milan, Italia. Karena tidak punya negara, ia terpaksa berlatih di bawah bimbingan Tim Olimpiade Inggris.

“Kalau bukan karena dukungan orang-orang yang melihat sesuatu dalam diri saya yang tidak saya lihat dalam diri saya… sekeras apa pun Anda berusaha, orang-oranglah yang memulainya untuk saya,” tutupnya.

“Sangat sulit untuk menyesuaikan diri dengan gaya hidup di sini. Kemudian melanjutkan ke langkah berikutnya sebagai orang dewasa, memerlukan dokumen, membawa kasus saya ke Kementerian Dalam Negeri dan tidak berhasil berkali-kali, itu sangat sulit.”

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link