0
0
harfam.co.id, Jakarta – Call of Duty Warzone Mobile telah diluncurkan di perangkat Android dan iOS untuk seluruh negara di dunia.
Diketahui keberadaan game Call of Duty Warzone Mobile (COD Warzone Mobile) sudah ada sejak dua tahun lalu.
Activison sendiri lebih memilih membuat game COD Warzone Mobile dari awal, dibandingkan mengemas ulang atau mem-porting COD Warzone versi konsol dan PC.
Game ini juga rencananya akan diluncurkan pada tahun lalu. Namun, bukan tanpa alasan pihak pengembang memilih untuk menunda game battle royale tersebut.
Activison membuka proses pendaftaran di platform Android dan iOS beberapa bulan lalu.
Kini para pemain di Indonesia bisa mendownload COD Warzone Mobile langsung dari Google Play Store dan Apple App Store.
Bagi Anda yang ingin mendownload COD Warzone Mobile di perangkat mobile Anda harus bersiap menyediakan kapasitas yang besar.
Di perangkat Android, Anda harus mendownload file berukuran 1,5 GB dan masih harus mendownload data tambahan sebesar 5 GB.
Untuk pengguna iOS, ukuran file yang harus diunduh adalah 3,93 GB dan beberapa tambahan data 3,3 GB.
Data ini akan terdownload secara otomatis saat game pertama kali dimainkan.
Saat ini game royale versi mobile ini menawarkan dua map utama yaitu Verdansk dan Rebirth Island.
Pihak developer menyebutkan bahwa kapasitas kedua map ini mampu menampung 120 dan 48 pemain.
Selain arena utama, Call of Duty: Warzone Mobile memiliki map yang beragam, seperti Shipment, Shoot House, dan Scrapyard.
Sekadar informasi, Warzone berbeda dengan game Call of Duty: Mobile yang saat ini sudah meluncur di pasaran. CoDM merupakan bagian dari franchise, namun tidak dikembangkan langsung oleh Activision.
Sebaliknya, game tersebut dikembangkan oleh perusahaan Tiongkok bernama TiMi Studio Group, studio di belakang Pokemon Unite dan anak perusahaan Tencent.
Call of Duty: Mobile pertama kali diluncurkan pada tahun 2019 dan menjadi pesaing utama PUBG Mobile.
Call Line: Mobile telah melampaui belanja pemain global sebesar $1,5 miliar atau sekitar Rp 21,5 triliun di App Store dan Google Play.
Nilai tersebut dihitung sejak peluncuran Line Call: Mobile pada Oktober 2021. Demikian laporan yang dikutip firma riset pasar aplikasi seluler Sensor Tower pada Minggu (27/2/2022).
Menurut Sensor Tower, pendapatan game tersebut di tahun 2021 akan lebih baik. Game first-person shooter ini meraup pendapatan Rp 1,49 triliun pada tahun lalu, bahkan berasal dari pengguna perangkat Apple saja.
Di sisi lain, Call of Duty Mobile akan menghadirkan season ke-8 ‘Train to Nowhere’ pada 6 September 2022. Di season baru ini, spionase akan menjadi tema para pemain.
Di musim ini, pemain bisa mendapatkan senjata baru dan karakter yang beragam. Musim ini juga akan memperkenalkan perkembangan kisah Sophia pasca kematian tragis Templar musim lalu.
Dalam pengumuman resmi yang diterima, Selasa (6/9/2022), season baru ini akan menghadirkan map baru ‘Express’ dari Call of Duty: Black Ops II yang resmi dalam mode gameplay CODM.
Selain itu pada season ini juga akan ada senjata baru yang bisa didapatkan melalui War Pass baru yaitu ZRG 20mm. Senapan sniper jenis Bolt ini dilengkapi dengan kecepatan dan damage yang tinggi.
Saat ini dalam mode Battle Royale, Garena Call of Duty Mobile akan mengadakan event spesial ‘Operation: Spy Hunt’.
Dalam mode ini, pemain akan berkesempatan untuk menemukan mata-mata, mengumpulkan petunjuk, dan meretas informasi rahasia dari musuh.
Nantinya akan ada karakter Epic Lerch-Gumshoe limited dan senjata Epic SMG GKS-Claw yang bisa dimenangkan pemain setelah menyelesaikan semua misi yang berhasil.
Premium Battle Pass Season ini juga memperkenalkan empat legenda dengan operator baru.
Terakhir, Call of Duty Mobile juga menerapkan peningkatan pada game dalam hal gameplay, performa, fungsionalitas, dan akurasi senjata yang diperbarui untuk meningkatkan penggunaan berbagai senjata dalam game.
