CHAMBLY – – Pelatih gulat putra Indonesia Aryono Miranat meminta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tetap semangat. Karena di Olimpiade, apapun bisa terjadi.
Meski Fajar/Rian bukan atlet favorit di Olimpiade Paris 2024, namun keduanya merupakan pemain kunci untuk meraih medali emas. Oleh karena itu, segala aspek persiapan menjadi sangat penting, terutama mental.
Aryono yakin segala hal bisa terjadi di Olimpiade. Apalagi jika menilik kembali ajang olahraga terbesar di dunia, selalu menampilkan kejutan.
“Olimpiade itu kompetisi yang bisa terjadi di mana saja. Jadi Fajar/Rian harus siap mental dan emosional, bukan sekedar teknis atau fisik. Tetap berpikir positif, optimis, dan percaya diri,” kata Aryono dalam keterangan PBSI, Jumat (19/7/2021). 2024).
Sementara untuk persiapan menghadapi Fajar/Rian, Aryono memberikan materi latihan yang cukup. Termasuk bekal intens tenis di Paris Olympic Training Camp (TC) 2024 di Chambly, antara lain Muhammad Shohibul Fikri, Daniel Marthin, dan Bagas Maulana.
Selain tenis, ada juga peraih medali emas Olimpiade, mentor Fajar/Rian. Mereka adalah Candra Wijaya dan Hendra Setiawan.
Atlet dan pelatih yang tidak ada penyesalan di disiplin putra memiliki peran penting agar latihan Fajar/Rian lancar di pemusatan latihan ini, jelas Aryono.
“Saya mendatangkan Fikri, Bagas, dan Daniel untuk keperluan latihan Fajar/Rian. Fikri main di depan, Bagas dan Daniel kuat dalam penguasaan bola belakang. Ini bagus untuk latihan bertahan.”
Aryono menuturkan, yang menjadi mentor adalah Candra (Wijaya) dan Hendra (Setiawan). Selain bisa berbagi pengalaman menjadi peraih medali emas olimpiade, keduanya juga siap turun lapangan untuk memberikan latihan maupun bermain game. Jadi.”