harfam.co.id, Jakarta – Chery Omuda 5 yang diluncurkan di Malaysia menyita perhatian karena viralnya isu as roda belakang patah. Bahkan, merek China di Negeri Jiran seharusnya melakukan investigasi lebih mendalam terhadap masalah ini.
Permasalahan as roda belakang patah pada Chery Omoda 5 dialami oleh pengguna bernama Stephanie yang mengunggahnya ke akun Facebook miliknya. Faktanya, bagian-bagian ini harus dipecah dengan cara yang halus dan kemudian menjadi viral di media sosial.
Setelah kejadian tersebut diketahui publik, Cherry kemudian menghubungi pemilik yang terkena dampak. Mobil yang terkena dampak masalah ini akan dibawa ke pusat layanan Chery untuk pemeriksaan dan pengujian menyeluruh.
Nah karena permasalahan tersebut, bagaimana dengan Chery Omoda 5 di Indonesia?
Reza Denir, Head of Aftersales PT Chery Sales Indonesia, mengatakan Chery Omoda 5 yang bermasalah dan viral di Malaysia bukan diproduksi di Indonesia.
Saat acara PEVS 2024 JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2024) “Tentunya kami sangat bekerjasama dengan dealer, semua part dalam kondisi baik, harus menunggu terlebih dahulu,” jelas Reza. .
Reza melanjutkan, Chery memiliki sistem bernama Pre-Delivery Inspection (PDI) untuk memastikan kendaraan yang dikirimkan ke konsumen dalam kondisi baik. Oleh karena itu, sebelum perangkat benar-benar dikirimkan kepada pengguna, dilakukan pemeriksaan menyeluruh.
“Tapi sekali lagi yang kami sampaikan adalah apa yang diproduksi di Malaysia berbeda dengan yang diproduksi di Indonesia,” tutupnya.