0
0
harfam.co.id, Jakarta – Sarapan merupakan waktu makan yang penting untuk mengawali hari dengan energi dan nutrisi yang cukup. Namun, memilih makanan yang tepat untuk sarapan pagi bisa menjadi tantangan bagi banyak orang, terutama jika mereka sering mengalami sakit perut seperti mulas.
Tidak semua makanan sarapan ramah terhadap perut sensitif, dan pemilihan makanan yang salah dapat mengganggu aktivitas Anda sepanjang hari. Menurut Businessinsider, ada beberapa makanan yang bisa Anda coba untuk menghindari sakit maag. 1. Pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang
Saat diare terjadi, pemilihan makanan yang tepat menjadi sangat penting. Diet BRAT yang merupakan singkatan dari Banana, Rice, Applesauce and Toast atau Pisang, Nasi, Saus Apel dan Roti Bakar, merupakan solusi tepat untuk menenangkan perut dan mempercepat pemulihan.
Mengapa hidangan ini direkomendasikan? Jawabannya terletak pada kandungan seratnya yang rendah. Serat, meskipun umumnya baik untuk pencernaan, dapat memperburuk diare karena membuat tinja lebih mudah dikeluarkan.
Sebaliknya, makanan BRAT mudah dicerna dan membantu mengikat tinja, sehingga mengurangi diare dan mengembalikan konsistensi tinja.
Penting untuk diingat bahwa diet BRAT tidak dimaksudkan sebagai solusi jangka panjang. Kurangnya keragaman nutrisi pada makanan tersebut dapat membahayakan kesehatan Anda.
Itulah mengapa penting untuk beralih ke pola makan yang lebih seimbang dan padat nutrisi dari waktu ke waktu.
Sakit maag, gangguan pencernaan yang tidak menyenangkan, bisa diredakan dengan mengonsumsi makanan hangat dan hambar. Oatmeal, kentang rebus, atau biskuit sederhana adalah pilihan yang baik untuk mengurangi gejala diare yang tidak menyenangkan tersebut.
Oatmeal, makanan kaya serat yang mudah dicerna, dapat membantu menahan air dan memperlambat pergerakan usus. Ini membantu melancarkan pencernaan dan memberi Anda rasa kenyang.
Kentang rebus juga merupakan pilihan yang baik untuk meredakan diare. Kentang kaya akan potasium dan elektrolit, yang penting untuk pencernaan. Penggunaannya membantu mengembalikan keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan meredakan gejala sakit maag.
Kerupuk biasa, meski tidak tinggi nutrisi, dapat membantu Anda menahan air dan mengurangi diare. Pilihlah kue kering yang tidak mengandung bumbu atau rempah yang dapat memperparah sakit maag.
Banyak orang berpendapat bahwa segelas air hangat yang dicampur dengan beberapa sendok makan madu organik dapat membantu mengatasi masalah pencernaan. Madu konon mampu meredakan sakit perut.
Namun penelitian mengenai manfaat madu dalam mengatasi masalah pencernaan masih terbatas dan diperlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan klaim tersebut.
Meski diklaim demikian, meminum madu dalam air hangat tetap bermanfaat untuk merehidrasi tubuh, terutama pasca diare yang menyebabkan dehidrasi akibat peningkatan buang air besar.
Teh peppermint bisa menjadi solusi menenangkan sakit perut. Sifat menenangkan dari peppermint membantu meredakan sakit perut dan mual.
Minum teh peppermint juga membantu menghidrasi tubuh, yang penting untuk mengatasi diare dan dehidrasi yang sering menyertainya.
Namun, perlu diingat bahwa teh peppermint dapat memperburuk gejala sakit maag pada individu yang sensitif. Jika Anda sering mengalami sakit maag, sebaiknya hindari teh peppermint atau konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
