November 15, 2024
Dosa Besar Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Dari Penonton sampai Diuntungkan Wasit

Dosa Besar Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Dari Penonton sampai Diuntungkan Wasit

0 0
Read Time:2 Minute, 1 Second

harfam.co.id – Bahrain benar-benar berhasil mengalahkan lawannya di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia. Kesalahan mereka merugikan Australia, Jepang, dan timnas Indonesia.

Timnas Indonesia menjadi tim terkini yang mengalami kemunduran saat menghadapi Bahrain. Kemenangan itu hilang karena keputusan wasit Bahrain.

Tim Indonesia terpaksa puas berbagi poin usai bermain imbang 2-2 di Stadion Nasional Bahrain, Kamis 10 Oktober 2024.

Tim Indonesia unggul 2-1 hingga menit ke-90 lewat tendangan cepat Mohamed Marhoon yang dibalas Ragnar Oratmanguin dan Rafael Strick.

Namun kemenangan baru hilang pada menit ke-90+9. Bahkan, perpanjangan waktu enam menit diberikan. Bahrain menyamakan kedudukan lewat Mohammed Marhoon lewat sepak pojok.

Para pemain dan ofisial tim Indonesia, termasuk Shin Tae-yong, memprotes wasit. Bahkan, manajer Timnas Indonesia Sumarji mendapat kartu merah dari wasit.

Kasus tak kunjung usai usai pertandingan, Shane Pattinama, bek timnas Indonesia, ikut kubu Bahrain dan terpaksa diusir.

Indonesia bukan tim pertama yang dibuat kecewa oleh Bahrain. Meski Jepang menang 5-0, ia dibuat geram dengan kelakuan suporter Bahrain.

Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu sangat marah dengan kelakuan suporter Bahrain di dalam stadion. Gara-gara ejekan terhadap lagu kebangsaan Jepang yang diputar jelang laga keduanya di kualifikasi Piala Dunia 2026 pada September lalu.

“Setiap negara memiliki budaya dan pendapat yang berbeda,” kata Moriyasu, menurut Yahoo Sports “Saya ingin menerima perbedaan ini.”

Dia melanjutkan: “Tetapi saya tidak ingin lebih banyak ejekan saat lagu kebangsaan dinyanyikan. Tim nasional Bahrain dapat bersaing dengan yang terbaik, dan saya berharap para penggemar melakukan hal yang sama.”

Sebelum Jepang, ada Australia yang akan dikalahkan oleh pemain Bahrain di Stadion Robina Gold Coast pada September 2024.

Pelatih timnas Australia saat itu, Graham Arnold, geram dengan “penampilan” Bahrain yang kalah 0-1.

Australia kalah 0-1 dari Bahrain pada laga pertama Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, dan Harry Souttar sendiri pada menit ke-89 memastikan kemenangan Bahrain.

Arnold pada laga tersebut mengaku kesal dengan pertandingan Bahrain yang kerap terekam. Arnold mengatakan banyak pemain Bahrain yang berpura-pura cedera untuk mengulur waktu. 

Selain itu, Australia harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-77 setelah Kosini Yenge langsung mendapat kartu merah. 

Setelah Australia, Jepang, dan Timnas Indonesia, akankah Bahrain mengulangi kesalahannya melawan dua rivalnya, Arab Saudi dan China?

 

  Shin Tae Young Ungkap Situasi Cedera Nona Hilgers, Bisakah Dia Bermain Melawan Jepang? Pelatih Indonesia Shin Tae-yong memberikan kabar terkini soal membaiknya kondisi pemainnya yang cedera Mess Hilgers harfam.co.id.co.id 4 November 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link