harfam.co.id, Jakarta.
Salah satunya adalah kerja sama dengan ESQ Humanitarian Foundation untuk menyalurkan bantuan instalasi pengolahan air kepada masyarakat pesisir Sirinsing.
Bantuan ini disalurkan kepada masyarakat pesisir di Sirinshing, khususnya di Kalibaru, karena masyarakat setempat sehari-hari merasakan krisis air bersih. Oleh karena itu, penyediaan fasilitas pasokan air menjadi sangat mendesak untuk mengakhiri krisis air di Jakarta.
“Kami berharap dukungan yang disalurkan BKI dapat bermanfaat dan masyarakat menjadi lebih maju, sehat, dan sejahtera sehingga menyukseskan program tersebut,” Komisaris Utama BKI R. Harry Hickmat. (3 Desember 2024). Partisipasi komunitas
Sementara itu, Direktur KAMR BKI Sinun Triurandari menambahkan, pihaknya sedang mempertimbangkan diskusi dengan pahlawan lokal dan mencoba melakukan kegiatan kolaboratif dengan ESQ dan komunitas lokal, yakni peningkatan kapasitas warga setempat.
“Saya mengetahui bahwa kehidupan warga sekitar sangat erat kaitannya dengan kerang, mulai dari proses pengambilan kerang dari laut, pengupasan hingga pengolahan limbah yang dihasilkan kerang, saya berharap BKI mampu mendukung hal-hal tersebut. penghidupan warga dapat terus bekerja secara berkelanjutan,” tambah Sinun.
Berbicara dalam kesempatan yang sama, Presiden ESQ Humanity Lee mengatakan kebutuhan air bersih dirasakan oleh masyarakat pesisir Sirinsing.
“Karibaru sangat dekat dengan pantai, namun air yang dibutuhkan hanya air hujan dan alhamdulillah hari ini BKI memberikan bantuan nyata untuk menjernihkan air, Insya Allah ikuti perintah BKI,” kata Lee.
Nyamuk. Bapak Tisno dari Dinas Pemerintahan Kabupaten dan Pahlawan Lokal (Masyarakat Lokal) Kalibaru menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BKI dan berharap dukungan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berkarya.
“Kami juga membutuhkan air bersih karena kami tidak memiliki air pipa.” “Kami memang kekurangan air bersih, butuh waktu tiga sampai empat hari untuk mendapatkan air bersih secara bergiliran,” kata Tisno.