November 14, 2024
Kenangan Pahit Masa Lalu Dokter Pribadi Presiden Jokowi

Kenangan Pahit Masa Lalu Dokter Pribadi Presiden Jokowi

0 0
Read Time:2 Minute, 29 Second

harfam.co.id – Mengenal sosok yang memiliki biografi dan kisah hidup menarik serta dapat menginspirasi generasi muda Indonesia tentunya patut kita perhatikan. Salah satunya adalah F. Sukma Wahyudin, kelahiran Sukabumi, 26 Juni 1967, yang lahir dari keluarga sederhana di Jawa Barat.

Sukma (julukan “Ujang” dalam bahasa Sukabumi) adalah anak seorang polisi berpangkat Peltu yang pensiun pada tahun 1974 dan selalu giat belajar di kota besar di luar Sukabumi.

Dari SD hingga SMA di Sukabumi dan melanjutkan studi di Fakultas Kedokteran Undip Semarang, kemudian dilanjutkan di Unhas Makassar pada program pelatihan spesialis neurologi dan biomedik. Dan pendidikan terakhirnya di Ilmu Manajemen UNJ Jakarta dengan gelar S3 (PhD) pada tahun 2023.

Kenangan pahit

Semasa kuliah di Undip Semarang, Dr. Sukma berbagi beberapa kenangan pahit tentang pencarian ilmunya yang tak terlupakan, 

“Iya, waktu itu tahun 1986, setelah tamat SMA, karena tidak punya uang untuk kuliah, dia mengumpulkan uang dengan menjual rokok ke pedagang kaki lima di Jampang Kulon karena memang ingin kuliah kedokteran. Karena bertanya kepada orang tuanya adalah hal yang mustahil. 

“Selama penjualan saya belajar soal-soal untuk masuk universitas. Dan alhamdulillah saya lulus ujian Sipenmaru tahun 1987 di Fakultas Kedokteran Undip Semarang. Selama studi saya menjadi asisten profesor di departemen biokimia,” ujarnya. ditambahkan. .

Ia kemudian menjadi mahasiswa beasiswa ABRI Kelas V pada tahun 1992. “Jadi, ketika saya menjadi Koas atau dokter junior, saya sudah menjadi letnan,” kata ayah empat anak yang salah satunya berstatus pelajar. di Fakultas Kedokteran UNS Surakarta.

Lanjut Sukma, setelah lulus dari FK Undip pada tahun 1994, ia langsung mengabdi sebagai dokter di TNI AU hingga sekarang. Harap dicatat untuk sejarah besar gelar Dr. Sukma, mulai dari Lettu pada tahun 1992 hingga Marsekal TNI AU pada tahun 2023.

Dokter pribadi Presiden

Adapun jabatan impresif yang diraihnya ternyata dokter TNI AU, Dr. dr. F. Sukma Wahyudin, Sp.S., M.Kes dipercaya sebagai dokter pribadi Presiden Republik Indonesia Bapak. Joko Widodo pada tahun 2014 hingga 2019 dan masih menjadi anggota Tim Medis Kepresidenan Indonesia.

Selain itu, pada awal Maret 2020, beliau bergabung dengan tim kelompok kerja Universitas Pertahanan untuk pendirian program universitas di Fakultas Kedokteran dan Farmasi. 

“Saya ikut mendirikan Fakultas Kedokteran dan Farmasi. Saat itu saya menjabat sebagai ketua Lakespra. Ya, saya membantu membuat kurikulum FC, struktur organisasi, membuat kerjasama dengan Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada dan Unair, serta rekrutmen dosen FK”, jelasnya.

“Sejak berdirinya Fakultas Kedokteran, Farmasi, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam serta Fakultas Teknik merupakan perintah Menteri Pertahanan, saya hanya turut andil karena tidak mengabdi di Universitas Pertahanan saat itu. imbuhnya, kata suami dr Aminah Fitria yang kini tinggal di Halima, Jakarta Timur itu.

Kemudian pada Maret 2023 menjadi Wakil Rektor Universitas Pertahanan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni. Tak lupa ia memberikan link dan nasihat karir sederhana mulai dari pendidikan hingga pekerjaan. “Mari kita selalu mensyukuri apa yang diberikan Allah kepada kita,” tutupnya.

Baca artikel edukasi menarik lainnya di tautan ini. Jokowi Sebut Masyarakat Indonesia Beruntung Dipimpin Oleh Prabowo Presiden Jokowi mengatakan, Prabowo adalah sosok yang visioner, punya jiwa patriotik, dan pantang menyerah. harfam.co.id.co.id 31 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link