harfam.co.id, Jakarta Keluarga Anang Hermansya terkena dampak banjir besar di Dubai sejak 16 September 2024. Kebetulan di minggu terakhir bulan Ramadhan, mereka pergi berlibur usai menunaikan ibadah umrah hingga Idul Fitri 2024.
Ashanti dan keluarganya kehilangan pekerjaan karena banjir besar di Dubai. Mereka tidak bisa bergerak bebas di sekitar kota. Anang Hermansyah menginformasikan kepulangannya ke Indonesia.
Jika banjir terus menggenangi bandara dan sekitarnya, kemungkinan kembalinya banjir akan tertunda.
“Kita tidak bisa mudik, saya kira karena bandaranya tutup, semoga malam ini ada kabar, kalau malam ini ada kabar, besok (pulang) atau sehari kita berangkat,” kata Anang, Rabu ( 18/4/2024).
Atta Halilintar pun memiliki keinginan serupa. Ia berharap bisa segera kembali ke Indonesia tanpa kendala apa pun. Insya Allah kami akan segera pulang. Semoga tidak terlambat di bandara, kata suami Aurel Hermansya itu.
Belum ada kabar apakah keluarga besar Anang Hermansya sudah kembali ke Indonesia saat berita ini dihimpun, Kamis sore.
Namun kabar baiknya, pada Kamis (18/4/2024) air banjir sudah surut dan langit Dubai kembali cerah. Berbeda sekali dengan hari sebelumnya. “Teman-teman di Dubai pagi ini,” tulis Anang.
Diberitakan sebelumnya, Anang Hermansyakh memperlihatkan basement pusat perbelanjaan tersebut terendam banjir dan air dalam jumlah besar bocor dari atap. Artinya mereka tidak bisa masuk kembali ke mobil yang diparkir.
“Airnya mengalir guys, ini Dubai asli, banjir guys, banjir. Kita gak bisa balik ke mobil guys. Dari situ banjir. Mau balik ke mobil, tapi banjir . Dubai banjir, wah,” kata Azriel Hermansya. .
Berjalan di pusat perbelanjaan, lantai satu juga terendam banjir. Toko barang mewah seperti Balenciaga, Chanel, Versace bahkan Hermès juga terkena dampaknya. Para karyawan terlihat kesulitan mengeluarkan air di dalam toko.
“Ya Tuhan, Hermès terendam air guys. Jadi mereka sebelum masuk ke dalam air. Dubai Mall kebanjiran, saya lihat air masuk semua, tas kena,” kata Ashanti.