October 22, 2024
KISI Asset Management Bakal Luncurkan Reksa Dana Global Sharia, Isinya Saham Apple hingga Tesla

KISI Asset Management Bakal Luncurkan Reksa Dana Global Sharia, Isinya Saham Apple hingga Tesla

0 0
Read Time:3 Minute, 34 Second

harfam.co.id, Jakarta – KISI Asset Management berencana meluncurkan produk baru, reksa dana syariah global. Latar belakang peluncuran produk ini adalah KISI Asset Management ingin memberikan produk investasi kepada investor yang menginginkan eksposur terhadap saham-saham teknologi global, khususnya di sektor AI, semikonduktor, dan EV. 

Muswtofa, Direktur Manajemen Aset KISI (KISI AM), menjelaskan produk tersebut dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan modal yang terus meningkat seiring dengan situasi perekonomian global saat ini. 

Selain menawarkan potensi pertumbuhan yang tinggi, produk ini menawarkan berbagai peluang investasi dengan berinvestasi di berbagai negara dan sektor.

“Produk ini cocok bagi investor dengan pandangan jangka panjang yang mencari keseimbangan antara profitabilitas dan kepatuhan terhadap peraturan syariah,” kata Mustofa dalam keterangan resmi, Kamis (17/7/2024).

Reksa dana ini berinvestasi pada portofolio yang mencakup nama-nama teknologi terkemuka dunia, seperti Tesla, Nvidia, Google, dan Apple.

“Kami yakin perusahaan-perusahaan teknologi ini akan berhasil dalam jangka panjang,” kata Muswtofa.

KISI Asset Management memiliki produk unggulannya yaitu Reksa Dana Pasar Uang KISI, Reksa Dana Pendapatan Tetap KISI dan Reksa Dana Pendapatan Tetap KISI Plus. Secara keseluruhan, perusahaan ini bertujuan untuk mencapai $3,3 triliun aset yang dikelola pada akhir tahun 2024.

Dahulu, instrumen reksa dana mempunyai keunggulan tersendiri dibandingkan instrumen lainnya. Alat ini cocok untuk investor baru karena dapat dibeli dengan harga murah dan pengoperasiannya sangat sederhana.

Kemudahan ini didukung dengan banyaknya platform dan aplikasi investasi online yang memungkinkan investor membeli reksa dana dari ponsel pintarnya. Namun seiring berjalannya waktu, terdapat tantangan terkait jenis dan jumlah reksa dana yang semakin hari semakin meningkat.

Spesialis Pertumbuhan Modal PT Indo Premier Sekuritas Mohammad Ari Fadhillah menjelaskan, banyak produk reksa dana baru yang diluncurkan tahun ini untuk memenuhi berbagai kebutuhan investor.

“Dengan banyaknya pilihan reksa dana yang tersedia, penting untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasi setiap orang,” kata Fadil, dikutip Jumat (14/6/2024). 

Fadhlil berbagi strategi menarik reksa dana yang efektif. Pertama, tentukan profil risiko investasi. Setiap investor memiliki profil risiko yang berbeda-beda, mulai dari konservatif, moderat, hingga agresif. Penting untuk memahami sifat berinvestasi pada diri Anda sendiri.

“Sesuaikan produk reksa dana dengan profil risiko Anda untuk mengoptimalkan hasil investasi,” saran Fadil.

Kedua, pertimbangkan reputasi manajer investasi penyedia reksa dana tersebut. Pilihlah manajer investasi yang memiliki reputasi baik dan terkenal. Reputasi yang baik menunjukkan kepercayaan dan keyakinan terhadap pengelolaan dana investasi Anda, sehingga Anda dapat mempercayakan uang Anda kepada mereka dengan lebih percaya diri.

Selanjutnya, pertimbangkan produk atau margin keuntungan. Pertimbangkan tingkat pendapatan yang dihasilkan oleh reksa dana. “Rekomendasinya adalah memilih reksa dana yang memberikan pendapatan secara berkala berdasarkan tujuan investasi Anda,” kata Fadil. Fokus pada Asset Under Management (AUM) yang tidak penting.

Jumlah dana kelolaan menjadi faktor penting dalam memilih reksa dana. Dengan meningkatnya jumlah dana kelolaan, maka tingkat kepercayaan investor terhadap manajer investasi pun meningkat. Hal ini juga dapat menjadi indikator keberhasilan dan kepercayaan investor terhadap produk tersebut.

Berdasarkan pedoman di atas, investor dapat memilih reksa dana yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasinya. Metode ini membantu investor memaksimalkan potensi keuntungan sekaligus mengelola risiko dengan lebih efektif. Seiring dengan meningkatnya minat terhadap reksa dana, pemahaman yang lebih baik tentang ‘produk yang tepat’ adalah kunci keberhasilan investasi,” kata Fadil.

Ingat, berinvestasi di pasar modal bukan hanya soal saham. Namun, ada beberapa produk di pasar modal yang bisa Anda pertimbangkan untuk berinvestasi, seperti obligasi atau hutang, reksa dana, dan derivatif.

Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah reksa dana. Karena pengembalian investasi menjadi pilihan. Selain itu, menurut data Badan Jasa Keuangan (OJK), total nilai reksa dana yang dikelola mencapai 571,7 triliun 7 miliar pada Februari 2021.

Namun, di sisi lain, produk reksa dana mungkin terasa asing bagi Anda. Ingin tahu apa itu reksa dana? Apa manfaat dan risiko reksa dana? Kali ini Berita Saham akan membahas tentang reksa dana seperti dilansir laman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Minggu (14/3/2021):

Reksa dana merupakan salah satu alternatif pilihan investasi bagi masyarakat investasi, terutama bagi investor kecil yang tidak memiliki banyak waktu atau pengetahuan untuk menghitung risiko atas investasinya.

Reksa dana diciptakan sebagai cara untuk mengumpulkan uang dari orang-orang yang memiliki kemampuan untuk berinvestasi, namun hanya memiliki waktu dan keterampilan yang terbatas. Selain itu, reksa dana diharapkan dapat meningkatkan peran investor lokal dalam berinvestasi di pasar modal Indonesia.

Reksadana secara umum diartikan sebagai platform yang digunakan untuk menghimpun modal dari investor.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link