October 22, 2024
Manusia Bisa Berwisata ke Mars

Manusia Bisa Berwisata ke Mars

0 0
Read Time:2 Minute, 44 Second

Jakarta, harfam.co.id – Mars merupakan planet yang penuh dengan keajaiban alam, mulai dari gunung berapi besar, ngarai yang dalam, hingga kawah yang mungkin berisi air. Di masa depan, Mars bisa menjadi tempat yang indah bagi wisatawan setelah koloni pertama didirikan di Bumi. Persinggahan dapat dipilih di lingkungan yang aman, namun penjelajah mungkin tidak dapat mencapai tempat-tempat menarik dalam perjalanan beberapa hari. Referensi dari laman Luar Angkasa, berikut banyak tempat yang bisa dikunjungi orang di Mars 5 Tempat Wisata di Mars 1. Olympus Mons Olympus Mons merupakan gunung berapi terbesar di tata surya. Terletak di wilayah vulkanik Tharsis, gunung ini ukurannya sebanding dengan Arizona di Amerika Serikat, menurut NASA. Dengan ketinggian sekitar 25 kilometer, Olympus Mons tiga kali lebih tinggi dari Gunung Everest di Bumi, yang tingginya sekitar 8,9 kilometer. Hal ini membuat gunung ini lebih mudah didaki oleh para pendaki di masa depan karena kemiringannya rata-rata hanya sekitar 5 persen. Di puncaknya terdapat kawah besar dengan diameter sekitar 85 kilometer, yang tercipta akibat hilangnya lava dan runtuhnya ruang magma.2. Gunung Berapi Tharsis Selain Olympus Mons, kawasan Tharsis memiliki 12 gunung berapi besar lainnya yang tersebar di area seluas 4.000 kilometer, menurut NASA. Gunung-gunung ini jauh lebih besar daripada gunung-gunung di Bumi, mungkin karena gravitasi Mars yang lebih lemah, yang memungkinkan gunung-gunung berapi ini tumbuh lebih tinggi. Gunung berapi ini mungkin telah aktif selama dua miliar tahun, atau separuh sejarah Mars, beberapa gunung berapi terkenal di wilayah tersebut antara lain Ascraeus Mons, Pavonis Mons, dan Arsia Mons yang tingginya sekitar 25 kilometer. Tharsis Tholus, gunung berapi perisai lainnya, juga terdapat di kawasan ini.3. Valles Marineris Mars juga memiliki ngarai terbesar di tata surya, Valles Marineris. Ngarai ini memiliki panjang sekitar 3.000 kilometer, empat kali lebih panjang dibandingkan Grand Canyon di Bumi yang panjangnya sekitar 800 kilometer. Para ilmuwan masih belum sepenuhnya memahami bagaimana Valles Marineris terbentuk, namun ada teori bahwa terbentuknya wilayah Tharsis berkontribusi terhadap perkembangan ngarai ini4. Kutub Utara dan Selatan Mars Mars memiliki dua wilayah es di kutubnya dengan kandungan yang sedikit berbeda. Kutub Utara Mars dipelajari dengan cermat oleh pendarat Phoenix pada tahun 2008, sementara pengamatan di Kutub Selatan dilakukan oleh pengorbit. Pada musim dingin, suhu di dekat kedua kutub sangat dingin sehingga karbon dioksida di atmosfer membeku ke permukaan pada musim panas, dan karbon dioksida kembali ke atmosfer. Di bagian Utara Khatulistiwa, karbon dioksida ini hilang seluruhnya, meninggalkan es cair. Namun, sebagian es karbon dioksida tetap berada di atmosfer bagian bawah. Pergerakan es ini berdampak besar pada iklim Mars, menimbulkan angin dan dampak lainnya.5. Kawah Gale dan Kawah Gale Gunung Sharp (Aeolis Mons) menjadi terkenal setelah penjelajah Curiosity mendarat di sana pada tahun 2012. Kawah ini menunjukkan bukti kuat keberadaan air di masa lalu. Curiosity menemukan jejak sungai yang mengalir beberapa minggu setelah mendarat dan menemukan banyak bukti air selama perjalanannya menuju dasar kawah. Minat sekarang adalah mendaki Gunung Sharp di dekatnya dan mempelajari fitur geologi setiap lapisan. Temuan ini konsisten dengan perubahan musiman konsentrasi metana di atmosfer Mars, yang mungkin disebabkan oleh mikroba atau fitur geologi. Hal ini menambah misteri apakah Mars pernah hidup. Para ilmuwan menemukan planet mengejutkan di dekat Bumi Sebuah planet baru bernama Barnard b telah ditemukan di sekitar bintang terdekat dengan Bumi, bintang Barnard. harfam.co.id.co.id pada 3 Oktober 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link