October 22, 2024
Mengenal Sosok Perempuan yang Jadi Inspirasi Patung Liberty, Simbol Kebebasan

Mengenal Sosok Perempuan yang Jadi Inspirasi Patung Liberty, Simbol Kebebasan

0 0
Read Time:2 Minute, 25 Second

harfam.co.id Patung Liberty merupakan salah satu landmark ikonik di Jakarta AS. Dikenal sebagai simbol kebebasan dan kemakmuran, patung tersebut melambangkan nilai-nilai yang dijunjung banyak negara. Namun di balik kejayaannya terdapat kisah yang jarang diketahui tentang wanita yang menjadi inspirasi di balik patung ini.

Kisah wanita di balik Patung Liberty adalah kisah tentang keberanian, keberanian, dan semangat untuk mencapai tujuan yang tinggi. Patung ini dirancang oleh seniman Perancis Frédéric-Auguste Bartholdi sebagai hadiah dari Perancis ke Amerika Serikat pada tahun 1875. 

Hadiah ini memperingati persahabatan kedua negara yang terjalin pada masa Revolusi Amerika. Patung itu kemudian ditempatkan di Pelabuhan Kota New York dan menjadi simbol masyarakat Amerika dan dunia yang tak tergantikan.

Bartholdi terinspirasi dari konsep kebebasan dan kemakmuran yang ingin disampaikan Amerika. Patung Liberty memakai mahkota, mengangkat obor sebagai simbol pencerahan, dan memegang tablet dengan tulisan yang menunjukkan tanggal-tanggal penting dalam sejarah Amerika.

Liberty digambarkan sebagai wanita yang penuh tekad, suka bersenang-senang, siap menyambut siapa pun yang mencari kebebasan di negeri baru. Minggu (21/4/2024) Berikut ulasan lebih lanjut sosok yang menginspirasi terciptanya Patung Liberty yang dihimpun dari berbagai sumber harfam.co.id.

Patung Liberty adalah simbol kebebasan universal dan ditetapkan oleh Amerika Serikat sebagai monumen kerjasamanya dengan Perancis selama Revolusi Amerika. Namun dibalik keindahannya yang megah, terdapat cerita menarik tentang wanita yang menginspirasi terciptanya patung ini.

Seniman Perancis Frédéric-Auguste Bartholdi tidak tiba-tiba menciptakan Patung Liberty. Sebelumnya, ia sudah mempertimbangkan ide patung raksasa selama bertahun-tahun. Penelitiannya membawanya ke dunia kuno, di mana ia terpesona oleh patung-patung monumental seperti Colossus of Rhodes. Namun perjalanan Bartholdi yang paling menarik adalah ke Mesir pada tahun 1856.

Di Mesir, Bartholdi tertarik tidak hanya pada kekayaan sejarahnya, tetapi juga pada budaya dan simbolismenya. Ia terpesona dengan dua patung kolosal Firaun Amenhotep III yang telah berdiri tegak selama ribuan tahun. Kedalaman sejarah dan keabadian patung-patung ini sangat menginspirasi Bartholdi.

Pada tahun 1869, Bartholdi mengajukan proposal pembuatan patung kolosal di Mesir untuk memperingati pembukaan Terusan Suez. Ia bermimpi patung itu akan menjadi simbol kemajuan budaya dan pemahaman antara Eropa dan Asia. Desainnya menggambarkan seorang wanita Mesir sederhana, seorang petani bernama Falah, sedang memegang obor sebagai simbol cahaya yang membawa kemajuan.

Meski usulan tersebut menarik perhatian, namun proyek tersebut akhirnya tidak terealisasi karena biaya yang selangit. Meski demikian, Bartholdi tidak menyerah. Dia mengubah desainnya, mengganti kostum Mesir dengan pakaian Yunani dan mengubah sumber cahaya dari kepalanya menjadi obor yang dia pegang tinggi-tinggi. Inilah awal mula konsep Patung Liberty yang kita kenal sekarang.

Lalu siapakah wanita yang menginspirasi patung ini? Dia adalah representasi ikon budaya Mesir, seorang wanita sederhana yang digambarkan dalam patung kolosal yang hampir berbentuk fisik. Meskipun kisah hidupnya tidak terdokumentasi dengan jelas, keberadaannya mencerminkan kekuatan inspiratif dari berbagai budaya dan sejarah yang membentuk karya seni ikonik seperti Patung Liberty. Dalam dirinya kita melihat perpaduan kekuatan simbolisme, keindahan seni dan kolaborasi lintas budaya yang menjadi ciri sejarah penciptaan patung ini.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link