0
0
harfam.co.id, Denpasar – Yamaha XSR 155 mengajak penggunanya menikmati indahnya Bali di penghujung tahun 2023. Puluhan peserta mengikuti acara pada Sabtu, 23 Desember 2023, dimulai dari Yamaha Flagship Shop Bali, setelah tim bergerak menuju kawasan Pelaga, Kabupaten Badung.
Pengetahuan baru tentang pembuatan kopi didapat peserta saat mampir ke Pelaga. Setelah itu peserta berangkat menuju Sendhang Tamblingan yang terletak di Kabupaten Buleleng, menaiki sepeda motor mendaki gunung dan mengunjungi tepi danau.
Menikmati pesona alam dan udara segar ciptakan suasana menyenangkan bersama XSR 155. Tak berhenti sampai disitu, perjalanan diarahkan menuju Kemah Puncak Lestari yang merupakan lokasi aktivitas XSR 155 Motoride. Di tempat ini terdapat Danau Beratan yang menambah daya tarik nuansa alam Bali.
“Penggemar Yamaha XSR 155 di Bali merupakan para bikers yang gemar jalan-jalan dan menjelajah destinasi wisata, hal ini sesuai dengan konsep acara XSR 155 Motoride yang diselenggarakan oleh Yamaha,” ujar Andreas Zahiadi, Head of Yamaha DDS Bali.
Berbeda rasanya mengikuti acara yang diadakan Yamaha, khususnya yang ditujukan untuk pengguna XSR 155. Kegiatan ini dirancang sesuai hobi dan minat, lebih lengkap karena berpedoman pada kewarasan serta menjelajahi panorama alam. ujar Ivan, XSR 155. Motoride salah satu pesertanya.
Pemerintah terus menggalakkan penggunaan kendaraan listrik, salah satunya sepeda motor listrik.Untuk memudahkan skema tersebut, pemerintah juga memberikan subsidi untuk pembelian sepeda motor listrik.
Pemain sepeda motor listrik di industri otomotif nasional juga banyak dan jumlahnya terus bertambah. Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (Aismali) beranggotakan 38 orang. Dan sejauh ini terdapat 17 pabrik manufaktur sepeda motor listrik dengan TKDN lebih dari 40 persen.
Sementara hanya Kawasaki dan Honda yang resmi menjual ke pabrikan Jepang, meski harga jualnya lebih tinggi dari rata-rata produk sepeda motor listrik yang sebagian besar berasal dari China.
Sementara itu, Yamaha Indonesia menyatakan belum berencana menjual produk sepeda motor listrik di dalam negeri, meski mencoba memasarkan dengan produk Yamaha E01 dan menampilkan Yamaha Neos yang dijual bebas di beberapa negara di Eropa dan Vietnam.
Antonius Vidiantoro dikabarkan menjadi asistennya. General Manager Public Relations PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat peluncuran Yamaha XMAX 250 Techmax di Bogor, kawasan Sentul akhir pekan lalu.
“Saat ini kami belum ada rencana menjual EV, jadi kalau ditanya Yamaha E01 atau Neos untuk pasar Indonesia? Yamaha Indonesia belum ada rencana menjualnya,” jelasnya.
Menurut Anton, banyak faktor yang perlu diperhatikan sebelum pihaknya benar-benar yakin dengan penjualan sepeda motor listrik di dalam negeri.
“Sebagai brand besar, kami juga harus mempertimbangkan banyak hal, namun untuk menuju ke sana sejalan dengan visi jangka panjang Yamaha yaitu menuju netral karbon, ini adalah sebuah pilihan. Namun Yamaha Indonesia masih belum memiliki rencana untuk pasarnya.” Dia menjelaskan.
