harfam.co.id, Jakarta – Belanda akan menghadapi Rumania pada babak 16 besar Euro 2024 di Stadion Allianz Arena pada Selasa malam (7 Februari 2024) pukul 23.00 WIB. Laga tersebut menjadi bukti pelatih Belanda Ronald Koeman yang berada dalam tekanan usai tampil buruk di babak penyisihan grup.
Pada tiga laga pertama di Jerman, Belanda tidak terlalu aktif. Saya menang sekali, seri sekali, dan kalah sekali. Alhasil, mereka harus puas menempati posisi ke-3 Grup D. Yang paling mengecewakan adalah Belanda kalah dari Austria di laga terakhir Grup D.
Belanda juga kesulitan mengalahkan Polandia di laga pertama. Meskipun mereka kalah, striker pengganti Wout Weghorst mencetak gol kemenangan sebelum pertandingan berakhir.
Koeman mendapat kritik keras setelah penampilannya yang mengecewakan di babak penyisihan grup. Mantan manajer Barcelona itu sangat tertekan dan memilih tidak menghadiri konferensi pers. Koeman mengirimkan asistennya Bas Ticheler untuk menangani media.
Koeman hanya tampil pada konferensi pers pra-pertandingan. Ia meminta tim meningkatkan performanya saat menghadapi Rumania. Salah satu yang ditekankan Koeman adalah komunikasi di lapangan yang perlu ditingkatkan.
“Terkadang kami perlu meningkatkan komunikasi antara bek tengah dan lini tengah kami. Kami perlu berbicara lebih banyak. Dengan komunikasi yang baik, kami dapat menyelesaikan masalah di ruang yang ditempati lawan. Itulah inti dari latihan. Percakapan “Kami ingin memberikan tekanan pada lawan kami. Kami masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan kami perlu meningkatkannya,” kata Koeman.
Untungnya, Belanda mendapat kabar baik sebelum melawan Rumania. Striker Joshua Zirkzee sempat menderita sakit namun sudah bisa berlatih penuh. Dengan performa Memphis Depay yang buruk, Zirkzee bisa menjadi solusi.
Sebaliknya, Rumania justru tampil menjanjikan di Euro 2024. Secara mengejutkan, tim besutan Edward Jordanescu menjadi juara Grup E. Mereka memupuskan semua ekspektasi Belgia untuk menjadi juara Grup E.
Rumania memiliki kepercayaan diri yang besar. Pasalnya, ini adalah pertama kalinya dalam 24 tahun terakhir tim tersebut melaju dari babak penyisihan grup ke babak penyisihan turnamen besar, dan tepatnya di Euro 2000, Jordanescu yakin bisa kembali memberikan kejutan. . Ia meminta tim tidak melakukan kesalahan yang dilakukan saat mencoba mengatasi perlawanan Belanda.
“Kami tahu bahwa besok kami harus mendekati kesempurnaan agar bisa mendapatkan hasil yang bagus. Kami harus sangat kuat secara mental dan kami harus menunjukkannya di lapangan. Tim saya bisa melakukan itu. Saya pikir kami tidak bisa. kata Jordanescu.
Dalam duel di Arinz Arena, Belanda unggul jauh atas Rumania. Hasil pertandingan juga sangat menguntungkan bagi Belanda. Dalam empat pertemuan terakhir, Belanda selalu menang dengan skor impresif. Rumania terakhir kali menang pada tahun 2007.
Peringkat FIFA kedua tim sangat berbeda. Belanda 40 tingkat lebih tinggi dari Rumania. Pelatih Jordanescu mengakui Belanda difavoritkan menjuarai turnamen tersebut, namun ia yakin Rumania juga bisa mengejar ketertinggalannya.
“Tidak ada pertandingan yang mudah, apalagi yang memungkinkan kami mencapai perempat final. Favorit besok adalah Belanda. Mereka punya pemain luar biasa, tapi kami punya kekuatan sendiri.”
Dalam pertandingan melawan Belanda, Rumania terpaksa kehilangan sisi kiri Nixour Banku karena konflik kartu. Tanpa Banku, sektor kiri Rumania berisiko menembakkan artileri Belanda melalui Xavi Simons dan Denzel Dumfries.
Jordanescu kemungkinan akan menggantikan Banku di sektor pertahanan kiri, menggantikan Vasile Mogos atau Deian Solescu di bek kanan.
.
Rumania: Nita; Mogos, Dragusin, Burka, Ratiu. R. Marin, S. Marin, Stanciu. Hagi, Dragasu, Coman
Belanda: Verbruggen, De Vrij, Van Dijk, Ake. Lijnders, Schouten. Frimpong, Simmons, dan Gakpo. pembayaran
.