December 21, 2024
Viral Siswi SMP Lakukan Perundungan di Depok, Korban Dihajar Habis-habisan  

Viral Siswi SMP Lakukan Perundungan di Depok, Korban Dihajar Habis-habisan  

0 0
Read Time:1 Minute, 42 Second

DEPOK – Aksi hooliganisme di kawasan Depok, Sawangan, Surgan viral di media sosial. Dalam video yang dibagikan ke media sosial @sawanganupdate, terlihat seorang siswi yang diduga duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) memukuli siswi dari sekolah lain.

Berdasarkan pesan di akun tersebut, siswa yang diduga pelaku tindak pidana tersebut merupakan siswa SMA Darul Quran. Sementara sekolah korban masih belum diketahui.

“Ada kekerasan Min, Sawangan, siswi SMA Bedah. Korban Darul Qur’an laki-laki, dan pelakunya masih belum diketahui. Tempatnya dekat Darul Qur’an,” kata akun tersebut, Selasa. , 31 Oktober 2023.

Korban tampak bungkam saat dianiaya terduga pelaku. Meski korban bungkam, namun terduga pelaku memukuli korban secara brutal. Penyebab ancaman tersebut belum diketahui.

Kapolsek Bojongsari Kompol Yefta Reuben membenarkan kejadian tersebut terjadi di Desa Bedah, Kecamatan Sawangan. Pemicunya diduga saling sindir di WhatsApp (WA). Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu, 28 Oktober 2023 sekitar pukul 14.00 di Gang Tholib Rt. 03RW. 04 Kampung Bedah, Kecamatan Sawangan, Depok.

“Motif utamanya sebenarnya mereka sedang bermain-main sebagai teman, mungkin mereka bertengkar karena kata-kata yang tidak pantas di WA, dan akhirnya mereka berkumpul dan itu terjadi,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Saat ditanya lebih luas apakah alasannya karena masalah percintaan, Jephthah membantahnya. Namun, dia tidak menjelaskan secara spesifik romansa sebagai alasan utamanya.

“Iya saling sindir di media sosial lewat WA. – Kalau dibilang karena asmara, belum, – katanya.

Kasus tersebut ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Depok. Korban menghubungi polisi pada Senin, 30 Oktober 2023.

“Saya sudah ajukan pengaduan ke pihak kepolisian. Korban sudah kami temukan, perlu informasi lebih lanjut mengenai kasus ini,” jelasnya.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban dan terduga pelaku berasal dari sekolah yang berbeda. Mereka hanya bermain sebagai teman.

– Jadi, ini bukan teman sekolah, tapi mungkin teman bermain. “Korban dan pelaku mungkin warga desa bedah, mungkin berperan sebagai teman, tapi bukan tetangga sama sekali.

Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini. Menjelang Idul Fitri, bocah tersebut justru menusuk ibu kandungnya dengan pisau daging. Penikaman anak terhadap ibu kandungnya terjadi pada Selasa, 9 April 2024 di Kengkareng, Jakarta Barat. harfam.co.id.co.id 9 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link