January 10, 2025
Cengkraman Kuat Gerindra di Pertamina Lewat Komut dan Dirut

Cengkraman Kuat Gerindra di Pertamina Lewat Komut dan Dirut

0 0
Read Time:3 Minute, 20 Second

harfam.co.id, Jakarta – PT Pertamina (Persero) melakukan perubahan susunan pengurus pada hari ini, Senin (11/4/2024). Dalam pergantian ini, direktur menggantikan kepala. Pengurus utamanya adalah Mochamad Iriawan atau bahasa sehari-hari disapa Iwan Bule. Pada saat yang sama, Simon Aloysius Mantiri diangkat menjadi CEO.

 

Vice President Komunikasi PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, pengangkatan dan pemberhentian direksi dan agen badan usaha milik negara, termasuk Pertamina, merupakan tanggung jawab pemerintah sebagai pemegang saham yang dikelola oleh menteri. Perusahaan milik negara.

“Perubahan alamat perusahaan merupakan proses yang wajar dan normal sesuai dengan peraturan yang berlaku saat ini,” demikian keterangan tertulis Föðjar. Ivan Bule

Iwan Bule, selaku Direktur Utama dan CEO Pertamina, merupakan purnawirawan perwira polisi senior di Kepolisian Negara Republik Indonesia yang baru-baru ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).

Sebelumnya, ia juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 menggantikan Iwan Budianto. Pada akhir tahun 2023, ia diangkat menjadi Wakil Ketua Dewan Pertimbangan PDP Partai Gerindra yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.

Ia juga pernah menjabat sebagai Pj Gubernur Jawa Barat pada tahun 2018. Mengutip situs Pertamina, ia juga pernah menjabat sebagai tenaga ahli Wakil Presiden RI pada tahun 2019-2024. Simon Aloysius Mantiri

Sedangkan Simon Aloysius Mantiri masuk dalam daftar Dewan Pertimbangan PDP Gerindra. Posisi kepelatihan Simon berbagi dengan politisi lain seperti Sufmi Dasco Ahmad, Fadli Zon, dan Desmond Junaidi Mahesa.

Selain itu, pada kampanye 2024, Simon Aloysius Mantiri juga menjabat Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Tercatat pula Simon Aloysius Mantiri merupakan CFO Agrinas atau PT Agro Industri Nasional. Perusahaan ini didirikan oleh Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan (YPPSDP).

 

Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan reorganisasi susunan direksi dan manajer umum PT Pertamina (Persero) pada Senin (11/4/2024). Restrukturisasi yang dilakukan melalui Rapat Umum (RUPS) ini mengubah susunan CEO dan Direksi Pertamina.

Keputusan RUPS dapat dilihat pada SK-258/MBU/11/2024 dan SK-259/MBU/11/2024 tentang pemberhentian dan pengangkatan direksi dan pejabat perusahaan perseroan (persero) PT Pertamina. Mochamad Iriawan diangkat sebagai CEO, Dony Oskaria sebagai Wakil CEO dan Raden Adjeng Sondaryani sebagai Direktur Independen.

Selain itu, RUPS juga memutuskan untuk menunjuk Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama Pertamina menggantikan Nicke Widyawati.

Vice President Corporate Relations Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, pengangkatan dan pemberhentian direksi dan agen badan usaha milik negara, termasuk Pertamina, merupakan tanggung jawab pemerintah sebagai pemegang saham atas nama menteri badan usaha milik negara.

“Perubahan alamat perusahaan merupakan proses yang wajar dan normal sesuai dengan peraturan yang berlaku saat ini,” kata Faðir.

Kehadiran pemimpin baru akan memberikan energi baru untuk menjamin keberlanjutan Pertamina di masa depan. Kepemimpinan pengurus sebelumnya akan menjadi landasan kokoh untuk memperkuat perusahaan dan mencapai ketahanan energi dan kemandirian nasional.

 

Jajaran baru komisi tersebut adalah Mochamad Iriawan yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama dan CEO Pertamina, purnawirawan perwira polisi senior di Kepolisian Republik Indonesia yang terakhir menjabat Sekretaris Jenderal Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS). .

Dony Oskaria yang menjabat Wakil Manajer Umum Pertamina kini menjabat Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara.

Sementara itu, Raden Adjeng Sondaryani, selaku Direktur Independen Pertamina, sebelumnya menjabat sebagai Ketua Ikatan Alumni Perminyakan Universitas Trisakti.

Sementara itu, Pertamina juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nicke Widyawati dan Bapak Ahmad Fikri Assegaf yang telah menyelesaikan tugasnya sebagai CEO dan Direktur Independen Pertamina.

“Kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ibu Nicke dan Bapak Fikri yang telah mengantarkan Pertamina mencapai kinerja terbaik dalam beberapa tahun terakhir,” tutup Fadjar.

Melalui RUPS, susunan direksi Pertamina kini menjadi sebagai berikut:

Ketua Dewan Pengurus: Mochamad Iriawan Wakil Ketua Eksekutif: Dony Oskaria Direktur Eksekutif Independen: Raden Adjeng Sondaryani Direktur Eksekutif: Heru Pambudi Direktur Eksekutif: Bambang Suswantono Direktur Eksekutif Independen: Condro Kirono Direktur Eksekutif Independen: Alexander Lay Direktur Eksekutif Independen: Iggi H .Achsien

 

Board General Manager: Simon Aloysius Mantiri Wakil CEO: Wiko Migantoro Direktur Manajemen Risiko: Ahmad Siddik Badruddin Direktur Strategi, Portofolio dan Pengembangan Bisnis: A. Salyadi Dariah Saputra Direktur Transportasi dan Infrastruktur: Alfian Nasution Chief Financial Officer: Emma Sri Martini Business Direktur Pendukung: Erry Widiastono Direktur Sumber Daya Manusia: M Erry Sugiharto.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link