January 23, 2025
Solusi Atasi Rematik yang Sering Dialami Saat Usia Muda

Solusi Atasi Rematik yang Sering Dialami Saat Usia Muda

0 0
Read Time:2 Minute, 38 Second

harfam.co.id, Jakarta Mendengar kata rematik, yang pertama kali terlintas di benak Anda adalah penyakit yang menyerang usia paruh baya. Faktanya, rematik juga bisa menyerang seseorang yang lebih muda dan sehat. Menurut Webmd, rematik lebih sering terjadi pada orang paruh baya, namun orang muda juga bisa mengalaminya. Sebanyak 8 dari 100.000 orang berusia antara 18 dan 34 tahun mungkin menderita rheumatoid arthritis.

Mengidap penyakit rematik di usia muda bukanlah sebuah kabar baik, di usia yang sudah bisa melakukan berbagai aktivitas dengan lebih baik dan kuat, namun Anda harus menemukan rasa sakit akibat rasa sakit tersebut.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya rematik pada generasi muda atau milenial, antara lain: Faktor hormonal Faktor genetik Obesitas Kadar kalsium yang rendah Cedera sendi.

Berdasarkan faktor-faktor di atas, tidak heran jika penyakit rematik banyak menyerang kaum muda. Gejala yang dialami oleh penderita rematik antara lain: Rasa kaku di pagi hari Kelemahan otot Panas dan nyeri pada persendian seperti lutut. 

Cara mengobati gejala rematik 

Setelah mengetahui penyebab dan gejalanya, Anda perlu mengetahui cara mencegah dan mengobati gejala rematik di masa muda.

Jika Anda ingin memiliki persendian muda yang tidak mudah terbakar, rahasia terbesarnya ada pada pola makan Anda. Pertama, penting untuk meningkatkan asupan asam lemak omega-3, yang memiliki sifat anti-inflamasi alami. Omega-3 banyak ditemukan pada ikan laut, seperti salmon, mackerel, dan sarden.

Selain itu, biji labu, biji wijen, dan kacang-kacangan seperti kenari dan edamame kaya akan omega-3. Bagi Anda yang bersifat flexitarian atau semi vegetarian, Anda bisa mengonsumsi kacang-kacangan jenis ini atau memilih suplemen minyak ikan. Agar tidak menimbulkan peradangan pada persendian, Anda perlu mengurangi porsi makanan olahan dan gorengan yang kaya lemak dan gula. 2. Tetap aktif

Olahraga berperan penting dalam mencegah kerusakan tulang rawan pada persendian, membantu mengendalikan peradangan dan memperkuat otot-otot di sekitar persendian. Dengan rutin berolahraga, berat badan Anda akan lebih terkelola, karena stres pada persendian bisa berkurang.

Bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan persendian, olahraga intensitas rendah seperti bersepeda, berenang, atau jalan kaki bisa aman dan efektif dalam menjaga fungsi persendian. Yang penting tetap beraktivitas sehari-hari, jangan bermalas-malasan dan berbaring serta duduk dalam jangka waktu lama. Mempertahankan postur yang benar mencegah kekakuan sendi.

Untuk memperparah rasa sakit dan peradangan yang merupakan gejala masalah rematik, Anda dapat menggunakan NEO rheumacyl Anti Inflammation IBP Gel. NEO rheumacyl Anti Inflammation IBP merupakan gel anti inflamasi yang dapat digunakan untuk meredakan nyeri dan peradangan akibat rematik yang tidak menyerang kulit. 

NEO rheumacyl Anti Inflammation IBP membantu meringankan rasa sakit dan peradangan yang disebabkan oleh arthritis, ketegangan otot, keseleo, tegang dan cedera olahraga lainnya. Gel ini bisa menjadi teman setia bagi para anak muda pecinta olahraga dan juga pegal linu.

Cara menggunakannya sangat sederhana. Cukup oleskan gel secukupnya, sambil dipijat lembut pada area yang sakit atau terluka. Untuk hasil terbaik, oleskan 3-4 kali sehari pada area yang terkena. Ingat, jangan gunakan pada kulit dengan luka terbuka.

Ini adalah akibat dari penyakit rematik yang sering terjadi pada anak muda. Lakukan pemanasan sebelum berolahraga untuk mencegah nyeri atau nyeri otot. Gunakan pola hidup sehat dan aktivitas sehari-hari. Jangan lupa untuk bertanya kepada dokter mengenai masalah kesehatan untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

 

(*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link