harfam.co.id, Jakarta – Sebagai bagian dari sistem kerja mesin pengapian, termasuk busi dan tensioner, koil memegang peranan penting. Kalaupun terjadi kerusakan pada coil, tidak bisa disebabkan oleh satu hal saja, melainkan ada beberapa faktor pendukungnya.
Cara memperbaiki koil mobil yang rusak memang tidak mudah dan bisa berbahaya. Oleh karena itu perlu dipahami terlebih dahulu apa saja penyebab kerusakan tersebut, karena jika koil mobil mengalami kerusakan, bisa jadi sistem pengapian mobil tidak sempurna.
Berikut beberapa penyebab koil mobil bisa rusak menurut Auto2000: 1. Koil rusak karena panas.
Kumparan pada sistem pengapian mesin akan sering terkena panas. Itu adalah hal yang wajar. Namun ketika kumparan sering kali sangat panas, hanya masalah waktu saja sebelum kumparan tersebut putus. Percikan api tidak akan timbul dari busi atau kumparan akan mati ketika mesin sedang panas.
Jika ya, mau tidak mau, Anda perlu mengompres gulungan tersebut dengan kain basah. Cara ini bisa dikatakan paling mudah dilakukan dan dianggap sebagai pengobatan sementara. Namun setelah itu, Anda harus segera melakukan servis mobil. 2. Koil mobil rusak akibat kebocoran listrik
Di dalam kumparan terdapat arus listrik normal. Namun ketika terjadi kebocoran listrik, Anda perlu mencari tahu dari mana sumbernya. Mobil berbahan bakar bensin dengan karburator dengan kabel busi yang panjang mungkin mengalami masalah ini.
Kabel busi yang putus menyebabkan percikan api berpindah dari koil ke badan koil. Bagaimana hal itu terjadi? Alasan utamanya adalah listrik tegangan tinggi yang berasal dari kumparan mempunyai jalur pendek ke ground.
Cara lain untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menutup kebocoran dengan mengisolasinya menggunakan lem. Tentu saja lem ini harus kuat. Anda bisa menggunakan lem besi atau plastik.
Dengan menggunakan lem ini, listrik tegangan tinggi dapat dicegah agar tidak loncat ke kumparan. Anda juga bisa mengganti kabel koil atau cup busi jika kerusakannya parah. Pastikan Anda memeriksa busi mobil Anda terlebih dahulu dan pastikan tidak ada masalah pada businya.
Kumparan putus karena kekurangan busi juga sering terjadi. Masalah ini disebabkan karena konektor antara kabel busi dan koil sudah berkerak. Dengan munculnya kerak ini maka akan menyumbat aliran listrik dari koil menuju busi. Akhirnya percikan api di busi tidak akan padam.
Jika hal ini terjadi, sebaiknya segera ganti koilnya. Apalagi kalau izinnya juga retak. Sebaiknya coil yang retak tidak digunakan agar tidak bekerja maksimal. Daripada anda mengalami masalah pada mobil saat anda menggunakannya.
Sebagai salah satu sistem pengapian mesin mobil, jangan biarkan masalah kerusakan koil dibiarkan begitu saja. Mobil harus segera kita bawa ke bengkel, namun jangan sampai salah memilih bengkel. Pilih bengkel resmi dengan pelayanan terpercaya.