November 15, 2024
Misteri Tak Terpecahkan, Peneliti Masih Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

Misteri Tak Terpecahkan, Peneliti Masih Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

0 0
Read Time:2 Minute, 46 Second

harfam.co.id, Jakarta Seekor reptil raksasa ditemukan di tambang Stonefield Inggris dan perlu diberi nama. Pada abad ke-18 dan ke-19, para naturalis Eropa menyelidiki fosil-fosil makhluk purba berukuran besar dan aneh yang ditemukan di pertambangan. Tulang-tulang ini dikirimkan kepada mereka melalui jaringan kolonial. Baik masyarakat adat maupun komunitas global mempertanyakan sisa-sisa hewan serupa yang tidak lagi hidup di Bumi. Pada tahun 1824, ahli geologi Universitas Oxford William Buckland menamai fosil dari Stonefield dengan nama Megalosaurus, yang diyakini sebagai dinosaurus pertama di Bumi.

Ahli geologi William Buckland yang memberi nama ilmiah Megalosaurus tidak menyadari bahwa makhluk tersebut adalah dinosaurus karena kata dinosaurus belum ada pada saat itu. Pada masa karyanya, bidang geologi dan paleontologi masih sangat muda, mulai memahami identitas dan makna fosil secara lebih luas. Dengan menggunakan anatomi komparatif, Buckland percaya bahwa Megalosaurus adalah reptil raksasa. Ahli paleontologi Universitas Oxford Eliza Howlett mengatakan bahwa meskipun Buckland mengetahui bahwa tulang Megalosaurus berasal dari makhluk dengan usia dan ukuran berbeda, semuanya berasal dari spesies yang sama. Unsur tersebut mewakili organisme unik dan berbeda dari semua reptilia. Meskipun struktur kerangkanya menyerupai mamalia berkaki lurus, giginya menunjukkan penampilan khas reptil. Buckland mengira hewan itu memiliki ciri-ciri mirip buaya. Konsep ini semakin diperkuat dengan ditemukannya gigi buaya dan cangkang penyu di tambang yang sama.

Dua abad setelah Megalosaurus diberi julukannya, persepsi manusia terhadap makhluk tersebut telah berubah secara dramatis. Ahli paleontologi telah kembali ke fosil asli dan mempelajari literatur ilmiah sepanjang sejarah untuk memperkenalkan kembali Megalosaurus kepada kita sebagai predator bipedal yang menjelajahi pantai pada periode Jurassic. Dinosaurus ini hidup di wilayah Inggris sekarang sekitar 166 juta tahun yang lalu. Sebagai salah satu karnivora terbesar pada masanya, Megalosaurus yang berukuran besar bisa mencapai panjang lebih dari 20 meter. Karnivora ini memiliki tengkorak yang panjang dan rendah serta gigi yang melengkung. Ia diyakini memiliki lengan pendek namun kuat dengan cakar besar mirip dengan kerabatnya Torvosaurus.

Belum ada yang pernah menemukan kerangka Megalosaurus lengkap. Membangun bentuk dinosaurus seperti menyusun puzzle dari potongan-potongan yang berbeda, namun tidak ada instruksi yang jelas. Selain tulang yang awalnya dideskripsikan oleh Buckland, para ahli telah menghubungkan fosil dari Inggris dan tempat lain dengan Megalosaurus karena kemiripannya. Namun, beberapa bagian Megalosaurus hilang. Roger Benson, ahli paleontologi di American Museum of Natural History, mencatat bahwa fosil Megalosaurus yang muncul dalam literatur ilmiah pada tahun 1700-an, seperti rahang, gigi, dan ujung tulang paha, bisa disebut “testis”. . Itu tidak ada di museum dan lokasinya tidak diketahui. Semua ketidakpastian ini telah menyebabkan interpretasi yang berbeda terhadap Megalosaurus dari waktu ke waktu.

Megalosaurus adalah dinosaurus pertama yang diberi nama ilmiah. “Itulah awal ketertarikan kami terhadap dinosaurus,” kata Steve Brusat, ahli paleontologi di Universitas Edinburgh.

 

 

 

 

 

Dinosaurus pertama kali muncul pada masa Mesozoikum atau Abad Pertengahan dan diperkirakan telah punah setelah hidup di Bumi selama 230 juta tahun. Ahli paleontologi telah bekerja keras untuk menemukan teori mengapa dinosaurus punah.

Para arkeolog telah menemukan fosil sauropoda pertama di India. Menurut para ilmuwan, fosil sauropoda ini merupakan fosil tertua di dunia.

Ilmuwan Amerika menyebutkan bahwa pada tahun 1677, seorang naturalis bernama Robert Plot menemukan fosil dinosaurus.

Para ilmuwan telah menemukan hewan pertama yang pernah hidup di Bumi, fosilnya berusia 890 juta tahun. Para peneliti telah menemukan spons berumur 890 juta tahun dari batu kapur “Little Dall” di barat laut Kanada. Spons ini dianggap sebagai hewan tertua yang pernah ditemukan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link