harfam.co.id, Jakarta Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana resmi berpisah setelah bertunangan pada Februari 2024. Karena masalah, keduanya sepakat untuk tidak melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan yang mereka idam-idamkan.
Ayu bercerita, dirinya dan Muhammad Fardhana berpisah pada 22 Juni 2024. Pada 27 Juni, orang tua kedua belah pihak bertemu untuk meresmikan perpisahan.
Dalam kesempatan tersebut, Ayu Ting Ting pun menanyakan nasib hadiah yang diberikan dalam permintaan tersebut. Apakah harus dikembalikan atau tidak?
“Waktu itu kita tanya ke bapaknya, lalu bapaknya bilang, ‘Enggak apa-apa, ini milik Ayu sekarang, kami tidak mau ambil kembali,’” jelas Ayu Ting Ting di acara Brownis, Selasa (07/07/2021). 02/2024) .
“Kami sebenarnya yang pertama bertanya, ‘Kami mau mengembalikannya, apa gunanya?’ Hanya sang ayah yang berkata: “Tidak apa-apa Yu, ini keberuntungan Ayu, ini keberuntungan Ayu.”
Tidak ada drama tentang perpisahan di antara mereka. Pria yang berprofesi sebagai perwira TNI itu langsung mengabulkan keinginan Ayu untuk berpisah. Orang tua hanya bisa mengikuti keputusan anaknya.
“Keputusan ini sebenarnya keputusan bersama, hanya Ayu yang mengusulkan dan diterima dengan lega oleh keluarga Mas Dhana yang diwakili oleh bapak. Ya, mereka sebagai orang tua hanya mendukung, kalau memang yang terbaik pasti akan menafkahi anak-anaknya. .” , jelas ibu satu anak ini.
Ayu Ting Ting menegaskan, orangtuanya tidak ikut campur dalam keputusannya. Berakhirnya hubungan terjadi saat kedua orang tuanya sedang berada di Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji.
“Saat itu saya sedang menunggu ayah dan ibu pulang haji, hormat juga, orang tua Dhana juga sedang menunaikan ibadah haji saat itu. Meski keputusan itu murni Ayu, karena saat itu mereka sedang berada di Mekah, mereka belum ngomong apa-apa, jadi sesampainya di Indonesia baru cerita, kata Ayu.
Sementara itu, Ayu tak merinci alasan mereka mengakhiri hubungan. Ia hanya mengatakan ada hal yang sangat mendasar yang menurutnya tidak boleh diungkapkan ke publik.
“Jadi ada hal yang sangat mendasar bagi saya yang tidak bisa kita selamatkan lagi. Hanya saya, Allah, teman-teman, dan keluarga saya yang tahu. Biarlah itu menjadi urusan pribadi kita,” jelas Ayu kepada wartawan.