harfam.co.id, MADRID — Pep Guardiola memastikan absennya Kyle Walker untuk pertandingan perempat final Manchester City melawan Real Madrid, Rabu (10/4/2024). Tak hanya itu, pelatih asal Spanyol itu juga akan merindukan Nathan Ake yang tak diboyong ke Madrid, dan Josco Guardiola yang diragukan tampil di laga ini.
Walker terpaksa keluar lapangan pada paruh pertama kekalahan internasional Three Lions di Brasil pada bulan Maret. Dia kemudian menarik diri dari kamp tim nasional untuk kembali ke kota untuk menjalani perawatan dan melewatkan tiga pertandingan terakhir.
Namun pemulihannya masih berlangsung dan Guardiola kini mengungkapkan bahwa sang pemain akan melewatkan perjalanan hari Selasa ke Spanyol. Rekan bek Nathan Ake juga tidak dimasukkan dalam skuad 21 pemain untuk menghadapi Madrid. Bos City menegaskan Josep Guardiola diragukan meski masuk dalam skuad.
“Begitulah keadaannya. Madrid (Thibaut) Courtois, (Eder) Militão dan (David) Alaba sudah lama tanpa pemain. Sayangnya Kyle cedera dalam pertandingan persahabatan. Kami ingin memilikinya, tapi apa yang bisa saya katakan? ” Kata Guardiola seperti dikutip Mirror, Selasa (9/4/2024).
Menurutnya, cedera selalu menjadi bagian dari sepak bola dan harus dihadapi. Guardiola menegaskan akan mencari jalan keluar dari masalah ini. “Cedera adalah bagian dari musim yang panjang, tapi sayangnya di bagian penting musim ini banyak cedera di area yang sama dan kami perlu mencari solusinya. Saya butuh pemain baru (melawan Crystal Palace),” ucapnya.
“Saya harus menemui dokter yang akan berkata, ‘Oke, kami bisa mempercayai para pemain ini, kami tidak bisa mempercayai para pemain ini’. Kemudian saya akan melihat ke Madrid dan berbicara dengan staf saya yang paling merawat mereka daripada saya. keputusan tentang pemrograman, “katanya.
Dengan absennya Walker dan Ake, City menunjuk Ruben Diaz, John Stones, Sergio Gomes, Guardiola, Manuel Akanji dan Rico Luiz sebagai opsi bertahan. Meski timnya akan memasuki pertandingan sebagai juara bertahan Liga Champions, Guardiola memperkirakan akan ada ujian berat.
“Dua tahun lalu kami tersingkir di menit-menit terakhir dan tahun lalu kami menang. Kami punya manajer yang sama tapi kami punya pemain baru dan mereka punya pemain baru. Kami punya sedikit keuntungan karena kami memainkan pertandingan kedua di kandang. Banyak kepercayaan diri tapi kami harus bermain 90 menit di sini, mereka akan bermain sangat agresif,” kata Guardiola.