harfam.co.id, Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memblokir atau mem-blacklist Nomor Induk Kependudukan (NIK) bagi mereka yang terdaftar dalam Program Mudik Gratis yang belum diverifikasi ulang.
Amiruloh, Sekretaris Jenderal Komisi Transportasi Darat Kementerian Perhubungan mengatakan kebijakan tersebut dilakukan untuk mencegah masyarakat mendaftar program mudik gratis lebih dari satu operator.
Program mudik gratis ini dilakukan melalui berbagai moda transportasi seperti bus, kereta api, dan perahu.
Amiruloh mengatakan, ketentuan blacklist juga berlaku pada program mudik gratis Lebaran tahun depan dan seterusnya, khususnya bagi pemudik nakal yang terdaftar di beberapa lokasi.
“Karena kebebasan pulang kampung ini Sehingga menjadi kebiasaan buruk dikalangan masyarakat karena berlaku bagi semua penyelenggara rumah gratis. Karena tahun ini dicek apakah kuota sudah diterima (dikembalikan) dan tidak terpakai Mereka masuk daftar hitam,” ujarnya di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (22 Maret 2024).
“NIK-nya akan kami kunci jika ada home run gratis lagi. Dia tidak akan mendapat kesempatan lagi. (Kuota mudik),” tegas Amirulo.
Memikirkan layanan antar-jemput pulang gratis pada tahun 2023, ia menambahkan, sebanyak 1.500 kursi akan tersedia di bus setelah dilakukan evaluasi. Ternyata kekosongan kursi tersebut disebabkan oleh lebih dari satu pemudik yang terdaftar di pihak penyelenggara.
“Ketika kita berbicara tentang data tahun lalu, Kami minta informasi ke tiga penyelenggara, ternyata ada 1.500 peserta yang mendaftar di penyelenggara berbeda,” imbuhnya.
Menurut dia, temuan tersebut berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap program repatriasi gratis. Pasalnya, banyak masyarakat yang tidak mendapat kuota perumahan gratis justru menyalahkan pemerintah.
“Masalah kita, masyarakat yang tidak paham mengatakan apa yang dilakukan pemerintah salah. Jadi kami transparan. Mungkin kami bisa mengatur agar Anda pulang secara gratis. Buka pendaftaran online Mereka tidak menerimanya,” katanya.
Sebelumnya, Djoko Setijowarno menjabat Wakil Presiden Perusahaan Transportasi Indonesia Pusat (MTI) Bidang Pemberdayaan dan Pembangunan Daerah. Pihaknya telah meluncurkan imbauan untuk mengubah bus mudik gratis menjadi satu aplikasi untuk semua penyelenggara mudik. Penyelenggara mudik baik di lingkungan pemerintah, BUMN, Badan Daerah (PEMDA) maupun swasta semuanya menggunakan aplikasi yang sama.
“Sistem saat ini Jika penumpang telah mendaftar dan tidak berpartisipasi tanpa pemberitahuan sebelumnya. Tidak ada sanksi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/3/2024).
Djoko melihat sejumlah kursi bus kosong. Dan sejumlah bus gagal berangkat karena penumpang yang terdaftar tidak muncul. “Boleh mendaftarkan lebih dari satu penyelenggara retur gratis. dan pilih penyelenggara yang plotnya menarik,” ujarnya.
Ia juga mengatakan sejumlah besar bus wisata akan digunakan untuk proyek pulang pergi gratis tersebut. Oleh karena itu, ia mengingatkan agar kita berhati-hati dengan banyaknya bus pariwisata yang belum terdaftar dalam Perizinan Angkutan Darat dan Sistem Perizinan Multimoda Online (SPIONAM) serta belum dilakukan uji coba sesuai informasi KIR Transportasi Direktur Jenderal Departemen Perhubungan Menteri Transportasi Hingga November 2023, jumlah bus pariwisata sebanyak 16.297 unit.
Hanya 10.147 bus (62,26 persen) yang terdaftar di SPIONAM. Sisanya sebanyak 6.150 bus (37,74 persen) merupakan angkutan ilegal yakni tidak terdaftar. Masyarakat juga harus mewaspadai tawaran murah dari penyelenggara.
Djokovic juga mengingatkan kita untuk memikirkan kelonggaran bagi operator truk (seperti penundaan pembayaran cicilan armada truk) dan pengurangan hak pengemudi truk.
“Saat hari raya Idul Fitri Pengemudi truk juga berhak mendapatkan paket sembako, seperti halnya pengemudi ojek. Tidak mungkin menghasilkan lebih banyak uang. Karena kadang dilarang bekerja,” ujarnya.
Ia juga menilai perlintasan sebidang tetap aman dari kecelakaan. Biasanya yang jadi korban adalah orang-orang yang jarang melintasi persimpangan itu, ujarnya.
Dogo juga menyoroti sejumlah ruas tol yang akan dijadikan tol pada Lebaran 2023 dengan panjang 188,4 km. “Tahun ini sudah beroperasi penuh seperti Tol Indaralaya-Prabumulih, Tol Jisumdavu, dan Tol Jisumdavu. Tol Kuala Tanjung-Pematang Siantar,” ujarnya.
Djoko mengatakan infrastruktur transportasi sudah ada (Infrastruktur dan sarana) tidak sepadan dengan jumlah penumpang yang pulang kampung. Oleh karena itu, pemerintah harus menjelaskan bahwa perjalanan tidak semulus hari-hari biasa.
“Namun Kami berharap mudik yang aman dan berkesan dapat turut memeriahkan perayaan Idul Fitri tahun ini.” “Tentunya keselamatan penumpang menjadi prioritas utama kami,” ujarnya.