December 21, 2024
Kuasai Pasar Dunia: China Ekspor 4 Juta Mobil, Mayoritas ke Rusia

Kuasai Pasar Dunia: China Ekspor 4 Juta Mobil, Mayoritas ke Rusia

0 0
Read Time:2 Minute, 7 Second

JAKARTA: Tiongkok telah memantapkan dirinya sebagai pemimpin industri otomotif dunia. Sejak Januari hingga Agustus 2024 saja, jumlah total mobil yang diekspor Tiongkok mencapai lebih dari 4 juta unit, yang merupakan kombinasi kendaraan konvensional dan kendaraan energi baru (NEV).

Menurut Carnewschina, Rabu (25 September 2024), Tiongkok mengekspor 4,09 juta kendaraan dengan tingkat pertumbuhan 27% selama periode Januari hingga Agustus 2024. NEV juga meningkat.

NEV merupakan nama produsen kendaraan ramah lingkungan asal China, termasuk tenaga listrik. Pabrikan lain mulai masuk ke negara lain untuk menjual NEV, termasuk Indonesia.

Rusia adalah pasar ekspor mobil terbesar bagi Tiongkok. Jumlah tersebut menyumbang lebih dari 19 persen ekspor otomotif Tiongkok pada Agustus tahun ini, dengan nilai rekor sebesar 1,6 miliar atau Rp 24,1 triliun. Hal ini didorong oleh masuknya merek mobil asing ke pasar Rusia akibat perang Rusia-Ukraina.

Pada tahun 2022 misalnya, Tiongkok akan mengekspor 160.000 kendaraan ke Rusia. Kemudian pada tahun 2023 mengirimkan 910.000 kendaraan ke Rusia. Jumlah ini meningkat sebesar 459 persen dibandingkan tahun lalu.

Jika dilihat lebih dekat dari perspektif kendaraan listrik, meskipun ada kebijakan pajak ekspor UE, ekspor kendaraan listrik Tiongkok telah mencapai 1,397 juta unit pada Januari hingga Agustus 2024.

Jumlah tersebut meningkat sebesar 25 persen setiap tahunnya. Pada Agustus 2024, pengiriman kendaraan listrik Tiongkok mencapai 180.000 unit, meningkat sebesar 20,9 persen tahun-ke-tahun dan 2,9 persen bulan-ke-bulan.

Ekspor mobil listrik Tiongkok dalam delapan bulan pertama meningkat terutama ke Brasil, Belgia, Indonesia, dan Meksiko. Pasar yang mengalami penurunan adalah Spanyol, Thailand, Belanda, Australia dan Slovenia.

Sebelumnya, masuknya Tesla ke China menjadikan Shanghai sebagai pemasok kendaraan listrik terbesar ke pasar luar negeri. Namun belakangan ini, dengan penerapan kebijakan tarif UE, ekspor Shanghai sebagai pusat ekspor Tesla telah turun secara signifikan.

Pada tahun 2024, wilayah dengan ekspor kendaraan listrik tertinggi adalah Guangdong, Shaanxi, Hebei dan Jiangsu. Bangkitnya BYD telah memacu perkembangan industri mobil listrik di Shaanxi. Shaanxi adalah salah satu basis produksi BYD terbesar di Tiongkok dengan rencana volume tahunan sebesar 1,5 juta unit.

1. Rusia: 705.514 unit

2. Meksiko: 323.540 unit

3. Uni Emirat Arab: 203.048 unit

4. Brasil: 192.254 unit

5. Belgia : 182.504 unit

6. Arab Saudi: 161.261 unit

7. Inggris: 137.925 unit

8. Australia: 118.888 unit

9. Filipina: 104.402 unit

10. Turki: 95.650 unit

NEV (Kendaraan Energi Baru)

1. Belgia : 170.876 unit

2. Brasil: 136.112 unit

3. Inggris: 88.933 unit

4. Thailand : 81.546 unit

5. Filipina: 69.987 unit

6. Meksiko: 61.647 unit

7. India: 53.738 unit

8. Australia: 51.843 unit

9. Uni Emirat Arab: 47.716 unit

10. Jerman: 41.105 unit

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link