September 21, 2024
Lewat AI, Vidio Beri Pengalaman Berbeda ke Pelanggan

Lewat AI, Vidio Beri Pengalaman Berbeda ke Pelanggan

0 0
Read Time:2 Minute, 51 Second

harfam.co.id, Jakarta – CEO dan CEO Vidio Hermawan Sutanto mengungkapkan penggunaan teknologi Artificial Intelligence (AI) dapat memberikan pengalaman berbeda bagi pengguna, khususnya produk konsumen.

Hermawan menjelaskan bagaimana strategi Vidio menggunakan kecerdasan buatan untuk memberikan pengalaman berbeda yang memberi nilai tambah kepada pelanggan sehingga mampu bersaing dengan kompetitor. Beberapa di antaranya adalah penggunaan AI untuk mendukung subtitle menggunakan bahasa daerah.

“Video harus berbeda bagi konsumen Indonesia, artinya harus menawarkan pengalaman berbeda. “Untuk memberikan pengalaman berbeda, kami menggunakan Google AI untuk menyediakan subtitle dalam bahasa lokal,” kata Hermawan di acara Google Summit Cloud, Selasa (28/5/2024). 

Hermawan mengatakan, saat ini tidak bisa hanya bersaing dalam hal konten, seperti konten drama Korea dengan konten drama Korea di semua platform streaming. Oleh karena itu, Vidio menggunakan kecerdasan buatan untuk memberikan pengalaman berbeda kepada pelanggan. 

Tak hanya subtitle bahasa daerah, chatbot Vidio kini bisa mencari pertanyaan dalam bahasa daerah. Vidio Chatbot AI juga mampu memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi mulai dari topik layanan pelanggan hingga rekomendasi film, serial, dan game berdasarkan preferensi pengguna.

“Pengguna saat ini tidak hanya bisa bertanya seputar isu, tapi juga menanyakan rekomendasi film dan sinopsis dengan menggunakan bahasa lokal. “Hal ini penting karena produk disesuaikan untuk setiap orang berdasarkan data rekomendasi pengguna,” ujarnya. 

Prestasi membanggakan sebelumnya telah diraih Vidio dengan meraih posisi 10 besar pada GenAI Hackathon APAC Edition 2024. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Google Cloud dan Hack2Skill untuk menampilkan kemajuan terkini dalam mendemonstrasikan teknologi AI.

Universitas Budi Luhur mengadakan acara pada Senin (20/5/2024) bertajuk “Video Goes to Campus, Pahlawan Streaming OTT Lokal: Kalahkan Raksasa Global di Daerah Kita Sendiri”.

Vice President Business Development Vidio, Joseph Christianto dan pembawa berita Liputan 6 Beverly Gunavan menjadi pembicara utama dalam acara ini.

Josef Christianto menjelaskan berbagai strategi Vidio untuk bersaing dengan platform OTT global seperti Netflix dan Disney+. Ia menekankan pentingnya menyediakan konten yang sesuai dengan selera penonton Indonesia.

“Kami selalu berusaha menyajikan konten yang relevan dan menarik kepada khalayak lokal. Keunggulan lokal menjadi kunci kami untuk bersaing di pasar ini,” kata Yosef.

Yozef juga membahas tentang pentingnya peran teknologi dan inovasi dalam perkembangan Video. Dengan menggunakan analitik, Vidio dapat memahami perilaku penonton dan menyesuaikan konten dengan tren terkini.

Selain itu, Yoseph menekankan peran teknologi dalam menjaga daya saing Vidio.

“Kami terus melakukan inovasi baik dari segi teknologi streaming maupun dalam memperkenalkan fitur-fitur baru yang meningkatkan pengalaman pengguna,” ujarnya.

Vidio juga aktif berkolaborasi dengan pembuat konten lokal dan rumah produksi Indonesia untuk menciptakan konten orisinal yang unik dan menarik.

Vidio berkomitmen untuk selalu menjadi yang terdepan dalam teknologi untuk memberikan pengalaman pengguna terbaik.

Ratusan mahasiswa Universitas Budi Luhur mendapat sambutan hangat pada pameran ini. Mereka aktif mengikuti sesi tanya jawab, menanyakan berbagai pertanyaan seputar masa depan industri OTT, peran media di era digital, dan peluang karir di industri ini.

M.I.kom Artyasto Jatisidi, Ketua Program Penelitian Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan Desain Kreatif (FKDK) Universitas Budi Luhur pun turut mengutarakan pendapatnya.

 “Vidio.com telah menjadi salah satu platform OTT terkemuka di Indonesia. Kami berharap para pelajar semakin mengenal strategi pemasaran yang digunakan Vidio sehingga dapat diterapkan pada ide bisnis yang dimilikinya,” ujar Artyasto yang ditemui Liputan6 . .com Rabu (22/5/2024)

Ia juga berharap acara ini dapat menginspirasi dan mendorong mahasiswa untuk membawa produk lokal go internasional dan mengharumkan nama masyarakat Indonesia.

 “Kami ingin mahasiswa melihat produk lokal seperti Vidio.com mampu bersaing di kancah internasional. Ini menjadi penyemangat besar bagi mereka yang mempunyai ide atau usaha serupa,” ujarnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link