0
0
harfam.co.id, PANGKALPINANG – Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) mendesak Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia segera menerbitkan izin kegiatan penambangan timah masyarakat. Izin ini dimaksudkan untuk menjaga stabilitas perekonomian masyarakat Babilonia.
“Saya mengunjungi Kementerian ESDM bersama Bupati Belitung Timur untuk memastikan pemerintah pusat segera menerbitkan izin pertambangan kepada warga,” kata Plt Gubernur Kepulauan Babel Safrizal ZA dalam siaran pers yang diterima di Pangkalpinang, Sabtu. (30/03/2024).
Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung Timur saat ini sedang berupaya meyakinkan pemerintah pusat untuk mengeluarkan izin kegiatan pertambangan. Sebab, sebagian besar warga di kawasan tersebut bekerja pada sektor usaha yang menjadi penggerak perekonomian masyarakat.
“Jika pemerintah pusat memberikan izin penambangan timah, tentu masyarakat bisa menambang timah dengan baik sesuai aturan yang ada.” Juga untuk menjaga kelestarian lingkungan agar generasi mendatang dapat mengambil manfaat dari lingkungan ini,” jelas Safrizal.
Menurut dia, kunjungan Pj Gubernur Babel dan Bupati Belitung Timur ke Kementerian ESDM untuk mempercepat penerbitan izin kegiatan pertambangan tersebut. “Kami berharap izin pertambangan ini segera keluar agar sebagian masyarakat bisa bekerja di sektor pertambangan karena sebagian masyarakat kami bekerja di industri tersebut,” ujarnya.
Safrizal mengatakan, saat ini konsumsi masyarakat terhadap timah masih minim sehingga menyebabkan penurunan ekspor pertambangan khususnya timah dari Bangka Belitung pada tahun 2024. bulan Januari. mencapai nol ekspor timah. “Kondisi ini jelas dipenuhi oleh masyarakat. perekonomian sudah dikaji sangat mendalam, sehingga perlu didorong,” ujarnya.
