0
0
harfam.co.id, Jakarta – PP Perbasi menargetkan menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita FIBA U-19 di Indonesia pada tahun 2027 menyusul permintaan yang diajukan ke Federasi Bola Basket Internasional.
“Kami sudah serahkan ke FIBA atas izin Kemenpora, karena kami bertemu dengan Menpora saat itu dengan FIBA dan disetujui secara prinsip,” kata P.P. Sekretaris Jenderal P Nirmala Devi. Konferensi pers di Jakarta, Selasa (2/7/2024).
Nirmala mengatakan Prabasi mengusulkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Bola Basket Multi Age pada tahun 2027, 2029, dan 2030. .
Saat ini, menurut Nirmal, Purbusi masih menunggu keputusan resmi dari FIBA tentang penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia. Ia berharap keputusan FIBA bisa diumumkan sebelum Oktober 2024, sebelum Federasi Bola Basket Indonesia berganti kepemimpinan.
“Sebelum berakhirnya masa pemerintahan PP Perbusi dalam beberapa bulan mendatang, jika memungkinkan kami akan mendapat jawaban apakah permohonan kami diterima.” Karena pekerjaan ini dimaksudkan untuk melanjutkan program kerja di masa yang akan datang, maka kami akan menetapkannya sebagai suatu kebutuhan. Bahwa Ketua PP Parbasi akan mendukung tuan rumah ini pada periode berikutnya jika FIBA menyetujuinya,” jelas Nirmala.
Nirmala yakin Indonesia bisa kembali menjadi tuan rumah kejuaraan bola basket kelas dunia setelah sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023.
Apalagi, permintaan untuk menjadi tuan rumah ajang ini sebelumnya telah disetujui FIBA dalam diskusi informal saat pimpinan Federasi Bola Basket Internasional berkunjung ke Indonesia.
Nirmala menyoroti, Kelompok Umur Prabasi mengusulkan acara tersebut karena ingin mengikuti acara tersebut dan sukses. Berbeda dengan Piala Dunia 2023 yang mana Indonesia hanya menjadi penonton belaka setelah gagal lolos.
“Karena kita menyelenggarakan kejuaraan dunia pada tahun 2023 dan itu sangat sukses. Tapi kita butuh kesuksesan,” kata Nirmala.
Guna mewujudkan cita-cita tersebut, Perbasi kini sedang mencari pebasket putri untuk mengikuti Piala Dunia Wanita FIBA U-19 2027.
“Kita masih punya banyak waktu, dalam tiga tahun ke depan, untuk mempersiapkan tim putri U-19. Kita sudah mencari pemain dari berbagai daerah dan diaspora. Kita sudah punya perempuan yang masih berusia 13 tahun. Posisinya adalah lebih dari 180 cm. Kami “kami akan terus melihatnya karena ukuran adalah penghalang untuk bola basket kami,” katanya.
