harfam.co.id, Jakarta – Meta akan memperkenalkan fitur-fitur baru untuk News yang akan meningkatkan kenyamanan saat menggunakan aplikasi.
Salah satu fitur yang akan diunggulkan adalah Commentary. Seperti namanya, metode baru ini dapat digunakan untuk menyembunyikan pesan berbahaya.
Diposting Engadget, Sabtu (27/4/2024), Format memungkinkan pengguna memfilter kata, emoji, dan frasa seperti di Instagram.
Fitur ini akan bekerja secara default dan memfilter frasa atau pesan yang tidak pantas, serta memfilter konten yang tidak pantas.
Pengguna ponsel juga dapat menambahkan pesan-pesan negatif yang ingin mereka saring, seperti perundungan, pelecehan, hinaan, atau pesan-pesan lain yang mereka anggap menyinggung.
Untuk menambahkan kata yang ingin disembunyikan, pengguna dapat melakukannya dengan membuka opsi Custom Words and Phrases, lalu mengetikkan kata-kata yang tidak ingin dilihatnya di Formats.
Selain itu, aplikasi besutan Meta ini juga sedang menguji dua fitur lagi yaitu fitur Muting dan Volume Control.
Fitur pertama memungkinkan pengguna mengaktifkan notifikasi khusus untuk semua interaksi dengan iklan.
Sedangkan fitur Quote Controls memungkinkan pengguna memilih siapa yang dapat menulis kutipan.
Meski sedang menguji beberapa fitur baru, Meta belum mengumumkan kapan kedua fitur tersebut akan tersedia untuk seluruh pengguna ponsel.
Salah satu fitur yang dinanti-nantikan oleh pengguna Threads adalah fitur Direct Message (DM) yang memungkinkan pengguna mengirimkan pesan ke pengguna thread lainnya.
Diposting Engadget, Senin (15/4/2024), Meta sedang menguji fitur DM di Threads. Hal ini didukung oleh banyaknya pengguna platform media sosial baru tersebut.
Kabarnya, mereka menemukan tombol “ikuti” di bagian atas profil ponsel pengguna lain di mana fitur “ucapkan” selalu ada.
Hal ini dibenarkan oleh Meta. Juru bicara perusahaan mengatakan bahwa mereka sedang menguji kemampuan mengirim pesan dari News ke Instagram.
Sebagai catatan, Opo saat ini belum memiliki inbox sendiri dan belum diketahui apakah ia akan memilikinya.
Berkali-kali, CEO Instagram Adam Mosseri mengatakan bahwa dia tidak ingin membuat kotak masuk terpisah untuk Berita. Namun, Anda ingin “mengaktifkan kotak masuk Instagram” di aplikasi.
Juru bicara Meta menambahkan, “tes ini bukan tes fitur DM di News.” Kalaupun tidak, fitur DM Threads akan mempermudah proses pengiriman pesan melalui aplikasi.
Selain itu, Meta akan menampilkan Konten Unggulan yang sebelumnya hanya tersedia di X/Twitter.
Kehadiran fitur tersebut telah diungkap langsung oleh Mark Zuckerberg melalui transfer News, seperti dilansir Engadget, Kamis (21/3/2024).
Dia menjelaskan bahwa fitur ini menggunakan AI untuk menemukan berbagai topik yang dibicarakan orang secara detail di Berita.
Setelah itu, AI akan menampilkan topik yang dibahas di bilah pencarian aplikasi Metode, dan juga akan muncul di Koleksi Penawaran untuk Anda.
Meski sudah dirilis ke publik, layanan sebagai Trending Topic masih terbatas. Berikut ini hanya lima topik terpopuler saat ini.
Pembatasan ini tampaknya menjaga daftar tren tetap utuh, sekaligus menghindari masalah yang sering terlihat pada Trending Topics di Twitter/X.
Meta mengatakan mereka mempekerjakan para ahli di bidangnya untuk menganalisis topik yang sedang tren dan memastikan tren ini memenuhi standar lingkungan perusahaan.
Berkat inovasi dan kekuatan Threads, aplikasi yang dikembangkan oleh Meta ini digunakan oleh lebih dari 150 juta pengguna setiap bulannya.
Hal ini diumumkan oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg, saat pengumuman pendapatan kuartal pertama perusahaan.
“Pesannya terus berjalan sesuai keinginan saya,” kata Zuckerberg seperti dilansir Engadget, Rabu (25/4/2024).
Pembaruan ini menunjukkan bahwa Seas terus tumbuh dengan mantap, meskipun pertumbuhannya lebih lambat dibandingkan saat pertama kali dimulai.
Aplikasi ini diunduh lebih dari 100 juta kali pada minggu pertama peluncurannya, namun kemudian mengalami sedikit penurunan.
Namun dalam enam bulan terakhir, News telah melihat banyak pertumbuhan yang konsisten dan Zuckerberg memperkirakan bahwa layanan tersebut akan menjadi aplikasi Meta berikutnya yang menjangkau jutaan pengguna.
Perusahaan analitik Apptopia mengatakan kepada News bahwa ada lebih banyak pengguna harian di Amerika Serikat dibandingkan platform X.
Style juga mencetak rekor penting lainnya baru-baru ini ketika Taylor Swift bergabung dengan platform tersebut untuk mempromosikan album barunya.