September 21, 2024
Tok, Harga MinyaKita Naik Rp 1.700 Jadi Segini

Tok, Harga MinyaKita Naik Rp 1.700 Jadi Segini

0 0
Read Time:2 Minute, 27 Second

harfam.co.id, Jakarta – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memutuskan kenaikan harga pasti Harga Eceran Tertinggi (HET) Minyak Goreng Rakyat MinyaKita. Saat ini, keputusan kenaikan HET Oilita sedang dalam proses revisi aturan. 

Zulkifli Hassan mengusulkan kenaikan HET pangan bangsa atau MinyaKita menjadi Rp 15.700 per liter. Saat ini, HET minyak goreng kemasan dihargai Rp 14.000 per liter. 

Kementerian Perdagangan kini menunggu revisi peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) tentang kenaikan HET MinyaKita sebesar Rp1.700 dari harga sebelumnya Rp14.000 per liter.

Ya, kita tunggu Menteri Perdagangan, sementara ini saya sudah minta kepada Dirjen Kementerian Perdagangan untuk menurunkan harganya dari Rp 15.700 per liter, kata Mendag dikutip Antara, Jumat (6 /28) ). /2024).

Menurut dia, kemungkinan kenaikan harga akan meningkat dalam waktu tidak lama lagi, setelah hasil Peraturan Menteri Perdagangan yang diusulkan pihaknya selesai.

Zulhas memberi alasan pelonggaran HET MinyaKita sebesar Rp 15.700 karena HET sebesar Rp 14.000 dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harga biaya pokok produksi.

“Harga MinyaKita hanya penyesuaian Rp 15.700, tidak naik,” ujarnya.

Dengan kenaikan harga MinyaKita dari Rp 14.000 menjadi Rp 15.700, diperkirakan lebih murah dibandingkan minyak goreng kemasan premium. Namun Zulhas tidak merinci lebih jelas harga minyak goreng premium tersebut.

“Iya tentu MinyaKita masih yang paling murah,” ucapnya.

HET MinyaKita masih dipatok Rp 14.000 per liter. Aturan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor 03 Tahun 2023 tentang Pedoman Penjualan Minyak Goreng Rakyat yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan.

Sebelumnya, Satgas Pangan Resor (POLRES) Malang mengancam akan menindak tegas pelaku pemalsuan produk penting seperti minyak goreng dan bahan pokok lainnya yang beroperasi di wilayah Kabupaten Malang.

Wakil Kapolres Malang (Wakapoles) Kompol Imam Mustolih mengatakan, pihaknya baru mengetahui adanya praktik pemalsuan produk Minyakita di daerah tersebut.

“Kami pastikan tindakan tegas (terhadap pemalsu). Mari kita bersama-sama mewujudkan wilayah Malang aman, nyaman dan nyaman,” kata Imam dalam jumpa pers di Mapolrestabes Malang, Kepanjen, Jawa Timur, Selasa (11/6/2024). . ).

Imam menjelaskan, masyarakat yang menemukan atau mengetahui adanya peredaran produk komoditas penting palsu yang merugikan diharapkan segera melaporkannya ke Satgas Pangan Polresta Malang.

Menurutnya, dengan adanya laporan masyarakat tersebut, Satgas Pangan Polresta Malang akan segera mengambil tindakan lebih lanjut dan menindak tegas pelaku pemalsuan produk penting yang merugikan masyarakat.

“Kami akan memastikan kamu menindaklanjutinya.” Kami sangat mengapresiasi segala informasi masyarakat mengenai peredaran yang tidak sesuai ketentuan tersebut,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, salah satu kasus yang berhasil dideteksi adalah praktik pengemasan ulang produk minyak bumi curah menjadi produk Minyakita. Selain mengemas ulang minyak curah, pelaku juga memanipulasi volume minyak goreng yang dijual dalam botol.

“Kami di Satgas Pangan Polresta Malang bersama instansi terkait akan terus bergerak dan menjamin kenyamanan Kabupaten Malang,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polandia Malang AKP Ganda Syah Hidayat menambahkan, Satgas Pangan Polres Malang telah mengimbau masyarakat untuk melakukan pemeriksaan apabila ada produk penting yang diduga adanya pemalsuan.

“Paling mudah, pada label kemasannya ada izin Food and Drug Administration (FDA), bisa dicek dengan mesin pencari apakah sesuai atau tidak,” ujarnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link