harfam.co.id, Jakarta – WhatsApp dikabarkan akan melakukan perubahan besar pada fitur salurannya. Pembaruan ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan menawarkan klasifikasi saluran dan antarmuka yang diperbarui.
Diluncurkan pada bulan September 2023, saluran ini akan memungkinkan perusahaan atau individu untuk menyiarkan pembaruan kepada khalayak yang lebih luas. Namun, semakin banyak saluran WhatsApp, semakin sulit menemukan saluran yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Dengan demikian, Pembaruan yang Diunggah mengatur saluran WhatsApp ke dalam kategori tertentu berdasarkan konten yang diunggah. Pengelompokan saluran ini memudahkan pengguna dalam mencari saluran sesuai kebutuhannya.
Detail mengenai fitur baru ini didapat dari analisis WABetaInfo terhadap update WhatsApp v2.24.10.17 beta untuk Android, dikutip GizChina, Sabtu (5/11/2024).
Menurut bocoran dari WABetaInfo, perusahaan akan memperkenalkan kategori seperti Bisnis, Hiburan, Gaya Hidup, Berita & Informasi, Organisasi, Orang, dan Olahraga untuk saluran WhatsApp.
Pengguna dapat dengan mudah beralih topik dari berita olahraga ke berita bisnis dengan satu klik.
Selain itu, menurut WABetaInfo, setiap channel bisa saja diberi peringkat di setiap kategori berdasarkan jumlah pengikutnya. Hal ini memudahkan pengguna untuk mencari saluran terpopuler di kategori ini.
Saat ini fitur tersebut baru tersedia pada aplikasi WhatsApp versi beta yang bertujuan untuk menguji fitur tersebut sebelum diperkenalkan ke pengguna umum.
Meskipun fitur pengelompokan baru saat ini masih dalam versi beta, pada dasarnya fitur tersebut akan tersedia untuk semua pengguna WhatsApp.
Di sisi lain, aplikasi perpesanan Meta ini sedang menguji fitur baru yang dapat mengurangi spam obrolan dan telepon secara signifikan.
Fitur ini merupakan upaya WhatsApp untuk memerangi aktivitas penipuan yang menargetkan pengguna yang tidak menaruh curiga atas serangan phishing dan penipuan lainnya.
Menurut whistleblower WABetaInfo seperti dikutip Phone Arena, Kamis (5/2/2024), fitur tersebut muncul di WhatsApp beta versi v2.24.10.5.
Fitur pembatasan ini masih dalam pengembangan, namun diperkirakan akan diluncurkan kepada pengguna pada pembaruan mendatang.
Meskipun WhatsApp juga memiliki fitur yang dapat memblokir dan melaporkan pesan dari nomor tak dikenal, fitur pembatasan baru ini bersifat semi-otomatis dan dirancang untuk mengidentifikasi pengguna yang terlibat dalam perilaku spam.
Fitur WhatsApp ini menggunakan sistem otomatis untuk mendeteksi perilaku spam, seperti mengirim pesan dalam jumlah besar ke pengguna yang tidak dikenal.
Jika Anda sengaja atau tidak sengaja mengirimkan chat ke banyak orang, kemungkinan sistem akan mendeteksi aktivitas tersebut sebagai perilaku spam dan sistem WhatsApp akan membatasi Anda untuk berkomunikasi di aplikasi tersebut.
Jangan khawatir jika Anda terbatas pada WhatsApp. Fitur ini hanya bersifat sementara, sehingga Anda dapat menerima atau membalas chat di dalam chat yang ada. Namun, Anda tidak akan dapat memulai percakapan baru setelah menonaktifkan fitur ini.
Jika pengguna terlibat dalam perilaku spam, pengguna akan kehilangan akses sepenuhnya ke akun WhatsApp mereka.
Perlu juga dicatat bahwa WhatsApp tidak serta merta melihat isi pesan pengguna sebelum memutuskan apakah akan melarang akun yang terlibat dalam aktivitas spam.
Sebaliknya, mereka menggunakan algoritme canggih untuk mengidentifikasi tanda bahaya terkait pelaku spam.
Dengan membatasi spam, WhatsApp berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan andal bagi penggunanya.
Selain mengekang perilaku spam, WhatsApp juga mengumumkan fitur-fitur baru di aplikasinya sebagai layanan publik. Pembaruan fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengatur acara di WhatsApp.
Dalam pengumuman resmi yang diterima, Kamis (2/5/2024), kini pengguna akan lebih mudah merencanakan pertemuannya langsung di WhatsApp melalui komunitas. Fitur ini membantu pengguna mempersiapkan pertemuan virtual atau pesta ulang tahun.
“Siapa pun dapat membuat acara dan orang lain dapat meresponsnya, sehingga semua orang di grup mengetahui apa yang sedang terjadi,” kata WhatsApp dalam sebuah pernyataan.
Tidak hanya itu, pengunjung dapat menemukan acara di halaman informasi grup dan juga menerima notifikasi otomatis ketika ada acara yang mendekat. Awalnya, fitur ini akan tersedia terlebih dahulu di grup-grup yang tergabung dalam komunitas WhatsApp, kemudian akan diluncurkan ke semua grup.
WhatsApp juga menawarkan tanggapan terhadap grup iklan. Dengan demikian, admin dapat mendengarkan masukan anggota dan menjadikan grup sebagai tempat yang mudah untuk mencari informasi di komunitas.
Jawaban kemudian dikategorikan dan dipersempit sehingga pengguna dapat melihat apa yang dikatakan orang lain. Tak hanya itu, notifikasi dimatikan untuk semua orang.
“Selama beberapa bulan ke depan, kami akan terus meluncurkan fitur-fitur baru ke komunitas dan grup sehingga masyarakat memiliki lebih banyak alat untuk mengatur kehidupan mereka di WhatsApp,” kata aplikasi obrolan tersebut dalam pengumumannya.