September 21, 2024
Uji Tabrak Mobil Tidak di Kecepatan Tinggi, Ini Alasannya

Uji Tabrak Mobil Tidak di Kecepatan Tinggi, Ini Alasannya

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

Arlington, 18 Maret 2024 – Uji tabrak mobil baru merupakan proses penting untuk menjamin keselamatan kendaraan bagi pengemudi dan penumpang. Pengujian dilakukan dengan cara menundukkan mobil pada kecelakaan pada kecepatan tertentu untuk melihat bagaimana perilakunya dalam situasi kecelakaan.

Biasanya, uji tabrak dilakukan pada kecepatan rendah hingga sedang. Bertentangan dengan apa yang Anda bayangkan, melakukan uji tabrak dengan kecepatan di atas 120 kilometer per jam dapat berdampak buruk pada keselamatan kendaraan.

Dikutip harfam.co.id Otomotif di situs Carscoops, badan keselamatan independen Amerika Serikat yakni Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) mengaku menggunakan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan regulator keselamatan kendaraan bermotor Amerika, National Highway Traffic Safety Administration. , juga dikenal sebagai NHTSA, yang diuji pada kecepatan 35 mil per jam.

Meskipun kecepatan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat keparahan kecelakaan, kecepatan yang lebih tinggi tidak selalu lebih baik saat diuji.

Menurut Raul Arbelaez, wakil presiden Pusat Penelitian Kendaraan IIHS, mereka tidak hanya berusaha membuat kendaraan lebih aman dalam kecelakaan terburuk, namun mereka juga berusaha membuatnya lebih aman dalam kecelakaan biasa.

“Ada beberapa konsekuensi yang tidak diinginkan terkait dengan hal ini, termasuk membahayakan keselamatan dalam kecelakaan kecil,” katanya.

“Yang terjadi adalah kendaraan Anda menjadi lebih kaku agar dapat bekerja dengan baik dalam kecelakaan yang lebih serius,” tambahnya.

Menurut Raul, peningkatan kecepatan 10 mph bisa berdampak signifikan terhadap desain kendaraan. Meski perbedaan kecepatan hanya 25 persen, gaya tumbukan meningkat seiring kecepatan sebesar 56 persen.

Raul menjelaskan bahwa desain kendaraan, yang memperhitungkan peningkatan kecepatan yang relatif kecil pada pengujian, telah “mengubah secara signifikan”.

IIHS berfokus pada pengujian yang mensimulasikan tabrakan paling umum yang terjadi pada kecepatan rendah. Dengan mengembangkan kendaraan yang lebih aman dalam kecelakaan, mereka ingin membantu menyelamatkan lebih banyak nyawa. Fakta Kecelakaan Pesawat di Sao Paulo, Brazil: Jatuh dari ketinggian 17.000 kaki dalam satu menit, 61 orang tewas. Sebuah pesawat penumpang jatuh di negara bagian Sao Paulo, Brasil, pada Jumat, 9 Agustus 2024, menewaskan 61 orang di dalamnya harfam.co.id. co.id 10 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D
Share via
Copy link