Man City Ditahan Liverpool, Kenapa Kevin De Bruyne Diganti Mateo Kovacic?

Read Time:1 Minute, 42 Second

Inggris – Manajer Manchester City Pep Guardiola menjelaskan alasannya menarik keluar Kevin De Bruyne dan memilih gelandang Mateo Kovacic di babak kedua setelah kesulitan menyamai duet lini tengah Liverpool, Wataru Endo dan Alexis MacAllister.

Dalam laga Premier League yang berakhir imbang 1-1 di Anfield, Minggu malam, 10 Maret 2024, Man City unggul lewat gol John Stones, namun Liverpool membalas di babak kedua lewat gol MacAllister. poin penalti

Guardiola mengapresiasi perubahan permainan Liverpool di babak kedua, terutama gelandang tengah Endo dan MacAllister yang mampu membaca permainan, lebih menguasai bola, dan mengirimkan umpan-umpan panjang yang mengancam pertahanan The Citizens.

“Setelah babak pertama menjadi sulit karena Endo dan MacAllister dan mereka memiliki kualitas umpan yang luar biasa untuk menyerang secara langsung atau umpan transisi,” kata Pepe di situs resmi Manchester City.

Sembilan menit setelah Liverpool menyamakan kedudukan, Pep menarik keluar Kevin De Bruyne, yang membuat 11 assist dalam 12 pertandingan setelah pulih dari cedera, untuk digantikan oleh Mateo Kovacic.

Dari tayangan TV, De Bruyne terlihat berjalan menuju bangku cadangan dengan wajah marah, lalu Pep mengikuti pemain Belgia itu untuk menjelaskan sesuatu.

“Setelah Mateo datang, kami membuat lebih banyak umpan dan itulah tujuannya. Dengan Mateo, John (Stones), Rodri dan Phil (Foden) di tengah, kami memiliki kualitas untuk menjaga bola dengan cara yang tidak bisa kami lakukan. .

Pep menambahkan bahwa ia menggunakan Kovacic untuk menjaga keadaan permainan seperti di babak pertama, memungkinkan City menemukan peluang melalui celah yang ditinggalkan para pemain Liverpool di lini serang.

“Di babak kedua, jika Anda ingin mempertahankan sesuatu yang Anda menangkan di babak pertama, Anda tidak punya pilihan selain terus bermain, bermain, dan bermain,” kata mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munich itu.

“Kemudian kami punya peluang, mereka juga punya peluang, dan akhirnya itu terjadi,” ujarnya.

Hasil imbang tersebut membuat Liverpool yang mengoleksi 64 poin turun ke posisi kedua klasemen Liga Inggris karena kalah selisih gol dari Arsenal yang berada di peringkat pertama. Pasukan Pep Guardiola turun ke peringkat ketiga dengan 63 poin. (Semut) Cole Palmer jelang Man City vs Chelsea. perhatian sebelum pertandingan ini. harfam.co.id.co.id pada tanggal 20 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Fakta-Fakta Penting yang Tercipta Setelah Munchen Hentikan Langkah Arsenal di Jerman
Next post Happy Easter dan Selamat Paskah Bergema di X Twitter