Merinding, Ditemukan Gunung Bawah Laut di Perairan Selatan Pacitan

Read Time:3 Minute, 48 Second

harfam.co.id Techno – Banyak sekali rahasia misterius yang tersembunyi di Laut Selatan Jawa. Serta penemuan bawah laut yang misterius dan megah seperti yang akan kita bahas di bawah ini. Mungkin terdengar aneh, ada gunung bawah laut di selatan Jawa. Namun faktanya hal itu benar-benar ada. Gunung Bawah Laut Beberapa waktu lalu, Badan Informasi Geospasial (BIG) melaporkan adanya penemuan berupa gunung bawah laut yang terletak sekitar 260 kilometer di perairan selatan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Sontak, temuan ini semakin memperkuat adanya indikasi kekuatan gempa di kawasan tersebut, kata seorang ahli geologi. Menurut Koordinator Pemetaan Laut Pusat Pemetaan Kelautan dan Lingkungan BIG, Fajar Triady, gunung bawah laut tersebut diketahui memiliki ketinggian sekitar 2.200 meter. Gunung bawah laut tersebut dikenal dengan nama Jago Jagad. Gunung bawah laut “Jogo Jagad” di perairan Pacitan, Jawa Timur resmi mendapat persetujuan internasional. Menurut sebuah sumber, nama gunung bawah laut ini diberikan atas usulan Pemerintah Kabupaten Pacitan. Badan Informasi Geospasial (BIG) telah meminta pemangku kepentingan di kawasan tempat gunung bawah laut itu berada untuk memberikan usulan nama. Jogo Jagad adalah nama yang diberikan untuk sebuah gunung bawah laut (gunung laut) yang terletak sekitar 260 kilometer sebelah selatan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Nama ini mendapat persetujuan pada sesi ke-36 Subcommittee on Subsea Feature Names (SCUFN) yang diadakan 6-10 November tahun lalu di Wollongong, New South Wales, Australia. Nama Jogo Jagad diambil dari bahasa Jawa ‘jogo’ yang berarti menjaga dan kata ‘jagat’ yang berarti bumi atau alam semesta. Nama ini diharapkan menjadi simbol perlindungan dunia dari potensi bahaya dan bencana. Sebagai gunung bawah laut yang terletak di Pulau Jawa bagian selatan, gunung yang diberi nama Jago Jagad ini menyimpan keindahan nyata yang jarang terjamah banyak orang. Meski keberadaannya begitu misterius, namun jangan salah, Jogo Jagad menyimpan segudang kekayaan alam bawah laut yang menakjubkan. Gunung ini ditemukan di kedalaman laut sekitar 6.000 meter, memiliki ketinggian sekitar 2.300 meter dari dasar laut, dan puncaknya sekitar 3-4 kilometer dari permukaan laut. Kapal selam ini merupakan hasil tumbukan lempeng Indo-Australia di Samudera Hindia dan tidak memiliki tanda-tanda vulkanisme. Arti Nama Jogo Jagad. Mungkin belum banyak yang mengetahui arti sebenarnya dibalik nama Jogo Jagad. Dilansir dari situs resmi Pemkab Pacitan, gunung bawah laut ‘Jogo Jagad’ diharapkan dapat menjadi simbol perlindungan dunia dari potensi bahaya dan bencana. Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menjelaskan, “Nama tersebut mencerminkan doa kita bersama. Artinya menjaga alam semesta khususnya Jagat Pacitan.” Nama “Jogo Jagat” sengaja dipilih karena mengandung doa dan mempunyai makna filosofis yang mendalam. Dimana kata “Jogo” sendiri berasal dari bahasa Jawa yang secara harafiah berarti menjaga, sedangkan “Jagat” mengacu pada bumi atau dunia bahkan dalam arti yang lebih luas termasuk identitas alam semesta. “Keberadaan gunung ini menjadi doa kita semua agar tidak membawa dampak buruk, justru kita berharap gunung ini dapat melindungi Pacitan, Jawa, Indonesia bahkan dunia dari bencana, bahaya dan sejenisnya.” jelasnya. Diakui secara internasional, gunung bawah laut “Jogo Jagad” di perairan Pacitan, Jawa Timur telah resmi mendapat persetujuan internasional. Pengumuman tersebut diketahui melalui akun resmi Badan Informasi Geospasial di Twitter pada Rabu, 22 November 2023 Dimana salah satu hasil keputusan uji coba tersebut adalah disepakatinya penetapan nama “Jogo Jagad” sebagai identitas gunung bawah laut yang ditemukan oleh Pusat Penelitian Kelautan dan Perikanan Badan Informasi Geospasial (ppklp.big) di perairan selatan Jawa. Tahun lalu Reaksi netizen Langsung saja diunggah akun Instagram yang dibagikan @gnfi, langsung menuai berbagai reaksi netizen di media sosial. “Kalau ditarik garis lurus dari Tugu Jogja pasti benar-benar sejajar. Saya pernah bilang ke salah satu abdi di masyarakat… awalnya saya tidak percaya, tapi lama sekali. kata pengguna lainnya. “Saya sendiri dari Pacitan. Bisa dibilang masih aktif karena di desa sebelah rumah saya terdapat sumber air panas. Otomatis kalau muncul sumber air panas di bawah, pasti ada kawah Merapi atau Gunung Merapi di bawah lautnya,” seru yang lain. “Enak rasanya kalau paru-parumu tidak sesak. Semakin dalam Anda masuk, semakin terasa seperti Anda terjepit. Soalnya tekanan udara di paru-parumu lebih rendah dibandingkan tekanan air di luar tubuhmu,” sahut yang lain. karang, padahal masih di darat, ternyata aku baru tahu dulunya di lautan,” sahut yang lain. “Aaah, seram sekali, ilmu pengetahuan selalu berkembang ya? Bisa dibilang saat ini belum ada bukti adanya vulkanisme, namun seiring berjalannya waktu mungkin ada potensi vulkanisme,” tulis pengguna lainnya. “Tidak mengherankan, bahwa Indonesia terkenal dengan cincin api dan terkenal dengan banyak gunungnya,” tulis yang lain. Konflik antar kelompok yang berkonflik di Pacitan merebak: Kendaraan pemudik dirusak Pelemparan batu Bentrok antar kelompok rontek di Kota Pacitan terus meluas. Setidaknya 4 Terpantau di satu titik, mereka saling lempar batu dan bambu harfam.co.id.co.id 7 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Menyelamatkan Raja Rimba: Inilah Daftar Habitat Harimau Sumatera di Indonesia
Next post Resep Ramuan Herbal untuk Jaga Stamina Jelang Mudik, Direkomendasikan Oleh Dokter!