Konflik Kepentingan di Ducati Libatkan Marc Marquez dengan Pecco Bagnaia

JAKARTA – Kedatangan Marc Marquez di Gresini Racing dikabarkan menimbulkan konflik kepentingan yang menarik. Juara dunia MotoGP musim lalu, Francesco Bagnaia dari tim Ducati, juga turut serta.

Gresini Racing menggunakan mesin Ducati di MotoGP. Itu sebabnya salah satu karyawan Ducati, Manuel Poggiali, bekerja sama dengan Marc Marquez.

Manuel Poggiali akan melatih pebalap pabrikan Ducati. Selain itu, ia berkesempatan melatih para pebalap Gracini Racing Team sebagai pelatih.

Hal ini memicu spekulasi kemungkinan ada konflik kepentingan antara Marquez dan Bagnaia. Pada MotoGP 2024, kedua pebalap diperkirakan bakal menghadapi persaingan sengit.

“Sejujurnya, situasinya sedikit berbeda. Sementara sebagai seorang profesional, saya tahu betul apa pekerjaan saya,” ujar Poggiali dikutip Crash.

Poggiali menegaskan, sebagai pelatih dirinya sangat menghormati kedua pesaingnya. Baginya, bekerja dalam dua tim bukan berarti berbagi data analisis untuk kepentingan satu pihak.

“Dari sudut pandang saya sebagai seorang profesional, ada hal-hal yang sangat jelas dan jelas, saya menghormati apa yang harus saya lakukan,” ujarnya.

Poggiali berjanji akan bekerja sekeras mungkin demi kedua pembalap tersebut. Karena itu merupakan pembayaran perwalian dari Ducati atau Gresini.

– Saya tidak melihat adanya konflik kepentingan, melainkan meningkatkan standar perusahaan yang sudah sangat kompetitif. Meski terkesan lamban, Fabio Quartararo resmi memperpanjang Yamaha YZR-M1 hingga akhir musim MotoGP 2026. harfam.co.id.co.id 6 April 2024